Nasional

Akibat Kasus Setnov, Tingkat Kepercayaan Publik Terhadap Golkar Turun Dibawah Gerindra

Oleh : hendro - Minggu, 26/11/2017 19:08 WIB

setya Novanto saat dirawat di RS Medika Permata Hijau, Jakarta Selatan. (Foto: Istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID- Akibat beberapa kasus yang menimpa Partai Golkar, Partai Gerindra menyalip posisi Partai Golkar dalam tingkat kepercayaan publik terhadap partai politik. Hal ini terpapar dalam hasil survei Poltracking Indonesia.

Menurut Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, ada banyak faktor yang mengakibatkan Golkar berada di bawah Gerindra. Diantaranya  faktor penahanan Ketua Umum Golkar, Setya Novanto atas dugaan tindak pidana korupsi proyek e-KTP, menjadi salah satu faktor besar merosotnya citra Golkar saat ini.

"Sebenarnya ada dua untuk membaca perubahan ini, kenaikan Gerindra dan penurunan Golkar. Gerindra mengalami insentif elektoral dari Prabowo Subianto," ujar Hanya Yuda, di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Minggu (26/11/2017).

Yuda menilai, jika segala konflik internal di partai Golkar itu tidak terselesaikan dengan baik, maka citra buruk akan terus melekat pada Golkar. “Belum lagi indikasi adanya kubu di tubuh Golkar dalam memberikan dukungan politik kepada Joko Widodo untuk maju Pilpres 2019 nanti,” ujarnya.

Padahal, kata Yuda, perhatian publik terhadap Golkar memunculkan tren positif saat deklarasi dukungannya kepada Jokowi. (hdr)

Artikel Terkait