Moeldoko Dilantik Jadi KSP, "Old Soldiers Never Die"

Jakarta, INDONEWS.ID - Wakil Ketua Dewan Pembina Hanura Jenderal (Purn) Moeldoko resmi menjabat Kepala Staf Presiden (KSP) menggantikan Teten Masduki.

Moeldoko dilantik di Istana Negara oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (17/1/2018).

Pria kelahiran Kediri 60 tahun silam merupakan lulusan terbaik Akabri tahun 1981. Berbagai jabatan strategis di TNI sudah pernah diemban Moeldoko.

Moeldoko pernah menjabat sebagai Pangdam XII/Tanjungpura (2010), Pangdam III/Siliwangi (2010), hingga Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Puncak karier kemiliterannya saat ia dilantik Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Panglima TNI pada tahun 2013.

Moeldoko pensiun sebagai Panglima TNI pada 2015. Posisinya diganti Gatot Nurmantyo.

Pensiun dari TNI, Moeldoko masuk ke dunia politik praktis. Ia ditunjuk menjadi Wakil Ketua Dewan Pembina Hanura pada tahun 2016.

Selain itu, Moeldoko juga menjadi Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Bahkan akhir-akhir ini, Moeldoko sering tampil di iklan televisi mengampanyekan pembelaannya kepada petani.

Di luar urusan militer dan politik, Moeldoko dikenal dekat dengan Jokowi. Ia pernah menjadi perwakilan keluarga Jokowi di pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.

Namun saat itu, Moeldoko menampik diberi tugas tersebut karena ada muatan politik.

"Nggak usah berpikir terlalu jauh, ini tugas manusiawi. Saya sendiri juga nggak ngerti," ujar Moeldoko seperti dikutip detikcom, Kamis (9/11/2017).

Beberapa bulan berselang, Moeldoko semakin dekat dengan Jokowi. Ia masuk ke dalam ring 1 kabinet Jokowi-JK menjadi KSP menggantikan Teten Masduki. 

Moeldoko adalah representasi dari pepatah lawas “Old Soldiers Never Die”. Kiprahnya kini semakin moncer. Kita tunggu saja kiprah selanjutnya, termasuk apakah bakal dipinang menjadi cawapres mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang. (Very)