Nasional

Tim SAR Gabungan Evakuasi 3 Korban Meninggal Akibat Longsor di Cijeruk, Bogor

Oleh : very - Selasa, 06/02/2018 12:31 WIB

Longsor di perlintasan kereta Bogor-Sukabumi, Senin (5/2/2018). (foto: Tirto.id)

Jakarta, INDONEWS.ID - Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 3 korban meninggal dunia akibat longsor di Kampung Maseng RT 02 RW 08, Desa Warung Menteng, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Selasa (6/2/2018) sekitar pukul 10.30 WIB. Sedangkan dua korban lainnya belum berhasil dievakuasi.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran pers, Selasa mengatakan, ketiga korban tersebut yaitu Nani (34), Aurel (1,5) dan Alan (17). Saat ini korban sudah dievakuasi dan dibawah ke RSUD Ciawi. Dua korban yaitu Aldi (8) dan Adit (10) diduga masih tertimbun longsor. Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian korban.

Sebelumnya, akibat hujan deras telah menyebabkan tebing longsor setinggi 30 meter dan lebar 100 meter pada Senin (5/2/2018) dini hari. Longsor menimbun 3 rumah di bawahnya yang berdampak pada 3 KK beranggota 11 jiwa. Enam orang selamat dan lima orang tertimbun longsor.

“Selain itu, longsor juga menyebabkan 10 rumah yang berisi 10 KK (59 jiwa) terancam longsor. Saat ini mereka mengungsi ke tempat kerabatnya untuk mengantisipasi adanya longsor susulan,” ujarnya.

Daerah di Desa Warung Menteng ini merupakan kawasan rawan longsor, dengan bagian atas merupakan jalur keretaapi jurusan Bogor-Sukabumi, sedangkan di bagian bawahnya berkembang permukiman.

Ratusan personil dari Tim SAR gabungan terdiri dari BPBD Kabupaten Bogor bersama TNI, Polri, Basarnas, aparat setempat, relawan dan masyarakat melakukan pencarian dan evakuasi korban. Alat berat dikerahkan untuk membantu pencarian korban. Pencarian dan evakuasi korban masih terus dilakukan. (Very)

Artikel Terkait