Nasional

Antisipasi Banjir di Jakarta, Pemerintah Akan Operasikan 2 Bendungan

Oleh : hendro - Rabu, 07/02/2018 10:42 WIB

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jarot Widyoko saat memberi keterangan pers di kantor BMKG Selasa(6/2/2018) sore

Jakarta, INDONEWS.ID – Dalam menangangi banjir di ibukota, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sudah mengantisipasi penanganan banjir yang melanda wilayah Jakarta dengan cara membangun dua bendungan di Bogor Jawa Barat .

Menurut Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jarot Widyoko, kedua bendungan tersebut yakni bendungan Ciawi dan Sukamahi yang direncanakan selesai pada 2019 mendatang.

"Penanganan banjir mulai dari hulu ke hilir. Dari hulu Sungai Ciliwung di Bogor, di sana kami menyiapkan dua bendungan. Fungsinya untuk mereduksi puncak banjir,” ujar Jarot di Kantor BMKG Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2018) malam.

Menurut dia, fungsi bendungan bukan untuk menampung debit air, melainkan mengendalikan air yang mengalir. "Jika suatu saat terjadi hujan deras bisa dikendalikan di bendungan tersebut," kata dia.

Jarot berharap, jika kedua bendungan tersebut rampung, setidaknya bisa berfungsi untuk menahan laju air dari Bogor menuju Jakarta. Sebab, jenis bendungan tersebut kering.

Selain bendungan, upaya lain mengatasi banjir di Jakarta dengan normalisasi Sungai Ciliwung dan membuat sodetan sungai. Sehingga nantinya air dari bendungan itu nantinya bisa mengalir ke Ciliwung dan sudetan masuk ke Banjir Kanal Timur (BKT).

Artikel Terkait