MUI Tunggu Bareskrim Polri Bongkar Kasus Kekerasan Ulama

Jakarta, INDONEWS.ID – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menunggu Bareskrim Polri untuk membongkar aksi kekerasan terhadap ulama. Demikian dikatakan  Sekjen MUI Anwar Abbas.

Menurut Anwar, saat diundang ke kantor MUI Kabareskrim Komjen Ari Dono menyanggupi akan menjelaskan kejadian yang terjadi diberbagai daerah  terkait kekerasan yang menimpa para ulama dan tokoh agama.

"Bahkan Pak Ari menyatakan bahwa masalah ini akan diselesaikan dalam dua minggu," kata Anwar di Jakarta, Jumat (230202018).

Anwar mengatakan, banyak kejanggalan atas fenomena penyerangan tersebut, terutama karena mayoritas penyerang dianggap orang gila. "Ini seragam orang gila terjadi di beberpa tempat, ini kesimpulannya ada orang berskenario, berarti ini bukan orang gila beneran. Ini yang buat gaduh. Tapi kita menunggu kabar dari Kabareskrim," tutupnya.

Untuk diketahui, berdasarkan catatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, pihaknya mengaku telah menerima laporan saat ini telah terjadi sebanyak 21 kali percobaan penyerangan terhadap ulama, tokoh agama, dan rumah ibadah yang telah terjadi hingga Februari 2018.(hdr)