Nasional

BMKG: Waspada Siklon Tropis Jelawat

Oleh : hendro - Rabu, 28/03/2018 18:04 WIB

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat memberikan keterangan kepada pers

Jakarta, INDONEWS.ID - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau adanya siklon tropis Jelawat di Samudera Pasifik Utara Papua yang dapat berdampak pada cuaca di Maluku dan Papua Barat.

Menurut Kepala BMKG Prof Ir Dwikorita Karnawati, M Sc, PhD,  berdasarkan   pantauan  Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) Jakarta tercatat, bahwa sejak pukul 07.00 WIB, siklon tropis Jelawat berada di Samudera Pasifik sebelah utara Papua Barat.

“Siklon itu tepat berada di koordinat 11,7 lintang utara (LU) dan 135,5 bujur timur (BT) atau sekitar 1.410 kilometer sebelah utara Manokwari. Siklon ini bergerak dengan kecepatan 6 knots atau 11 km/jam menjauhi wilayah Indonesia,” kata Dwikorita di kantor BMKG Jakarta, Rabu (28/3/2018).

Dwikorita menjelaskan, Jelawat memiliki tekanan terendah 998 mb dengan kekuatan 35 knots (65 km/jam).  Bahkan Siklon tersebut berdampak hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang berpeluang terjadi di wilayah Maluku Utara dan Papua Barat bagian Utara.

Gelombang laut dengan tinggi 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di Perairan Kepulauan Sangihe Talaud, Laut Maluku bagian Utara, Laut Halmahera, Laut Seram, Perairan Sarmi – Jayapura, Teluk Cendrawasih.

Serta gelombang dengan tinggi gelombang 2,5-4 meter berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Talaud, Kepulauan Halmahera, Perairan Utara Papua Barat dan Utara Biak.(hdr)

Artikel Terkait