Menko PMK Kunjungi Careworker Indonesia di Jepang

Oleh : hendro - Jum'at, 13/04/2018 12:35 WIB

Menko PMK Puan Maharani mengunjungi careworker di Jepang

Tokyo, INDONEWS.ID - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengunjungi Panti Lansia Minato-ward Special Nursing Home for the Elderly Shirokanenomori, di Tokyo Jepang, Jumat (13/4/2018). Fasilitas pelayanan panti lansia di Jepang ini banyak mempekerjakan careworker dari Indonesia.

"Pesan saya pada careworker Indonesia,  tetap jaga kebersamaan dan nama baik Indonesia. Tunjukkan bahwa careworker Indonesia mampu bekerja profesional," kata Menko PMK Puan Maharani.

Sejak 2008 hingga 2017, Indonesia telah mengirimkan tenaga kesehatan ke Jepang sebanyak 2.115 orang, yang terdiri dari 622 orang nurse dan 1.493 orang careworker. Pada tahun 2018 ini, sedang diproses penempatan sebanyak 328 orang.

Pada kesempatan kunjungan tersebut, Menko PMK menemui dan berdialog dengan 28 calon careworker asal Indonesia. Melalui dialog ditemukan beberapa isu yang menjadi kendala calon carewoker Indonesia untuk bekerja di Jepang, khususnya masalah bahasa. 

"Pemerintah akan memperkuat program pelatihan di dalam negeri sebelum careworker dikirim mengikuti test di Jepang agar  kelulusan calon careworker Indonesia tinggi", ujar Menko PMK.

Ditambahkan Menko PMK, dalam berbagai kesempatan, pemerintah Indonesia selalu menyampaikan kepada Pemerintah Jepang agar dapat menambah quota tenaga careworker asal Indonesia. 

"Pemerintah Jepang telah merespon positif hal tersebut," tambah Menko PMK. 

Careworker yang bekerja di Jepang mendapatkan fasilitas yang baik, antara lain gaji sesuai UMR di Jepang (mulai dari Yen 100.000), hak cuti, penginapan, pelatihan, dan uang saku selama pelatihan.

Dalam kunjungan kerja ke Jepang, Menko PMK didampingi oleh Duta Besar RI untuk Jepang dan perwakilan dari Kementerian Kesehatan.(hdr)

Artikel Terkait