Nasional

Pemerintah Tajamkan Persiapan Cabor dan Ticketing

Oleh : hendro - Kamis, 12/07/2018 23:40 WIB

Menko PMK Puan Maharani saat memimpin Rapat Tingkat Menteri (RTM) terkait persiapan cabang olahraga (Cabor) dan Ticketing.

Jakarta, INDONEWS.ID – 37 hari jelang pelaksanaan Asian Games XVIII Tahun 2018, pemerintah melalui Kemenko PMK semakin menyempurnakan pelaksanaannya. Karena itu Kemenko PMK, menyelenggarakan Rapat Tingkat Menteri (RTM) terkait persiapan cabang olahraga (Cabor) dan Ticketing.

RTM yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani ini dalam bahasan pertamanya ialah persiapan Cabor penyelenggaraan Asian Games XVIII Tahun 2018.

 Dalam paparannya, Menko Puan menjelaskan, bahwa hingga kini, seluruh cabor sudah dan sedang melaksanakan Training Center dan Tryout. Adapun kepastian jumlah kontingen Indonesia yang mengikuti Asian Games XVIII Tahun 2018 berdasarkan SK Menpora sebanyak 1080 orang (Yang terdiri dari 678 atlet).

Selain evaluasi Training Center dan Tryout serta kepastian jumlah kontingen Indonesia, RTM terkait Cabor ini juga membahas kepastian lokasi dan dukungan akomodasi kontingen Indonesia. 

RTM terkait Cabor yang mengundang ketua Cabor di Indonesia yang akan mengikuti Asian Games XVIII tahun 2018 ini pun membicarakan peluang emas yang dapat diperoleh oleh Tim Indonesia. Hingga kini menurut data pemerintah, terdapat 16 cabor yang berpotensi meraih emas. “Kita sepakat menggunakan nama Tim Indonesia, tidak lagi per Cabor,” jelasnya.

Terkait anggaran untuk pembinaan prestasi olahraga nasional, menurut Menko Puan, sudah 70% anggaran dicairkan dan digunakan seluruh induk cabor. Sementara 30% anggaran sudah siap dicairkan, namun masih menunggu pertanggungjawaban tahap I. Pemerintah sendiri baru menerima laporan dari 10 cabor.

Sementara terkait ticketing untuk Asian Games XVIII tahun 2018, Menko Puan menjelaskan, penjualan tiket Asian Games XVIII tahun 2018 sudah dilakukan sejak awal Juli ini. Adapun penjualan tiket secara online dilakukan melalui kiostix.com. 

Pemerintah juga tengah mempertimbangkan untuk menurunkan harga tiket setelah beberapa pihak merasakan harganya mahal, khususnya tiket saat opening danclosing ceremony.

Selain penjualan online, metode lain juga akan dilakukan dengan berbagai cara. Pemerintah juga akan memberikan tiket masuk bagi pelajar di DKI Jakarta, Jabar dan Sumsel untuk meramaikan pertandingan, khususnya bagi cabor yang tidak populer.  (Hdr)
 

Artikel Terkait