Nasional

Menag RI Lepas Tim Indonesia Dalam Olimpiade Robot Dunia

Oleh : hendro - Kamis, 09/08/2018 21:15 WIB

Menag RI Lukman Hakim Saifuddin melepas tim Indonesia pada olimpiade robot dunia

Jakarta, INDONEWS.ID - Generasi muda Siswa SMA berumur 14-18 tahun dari 186 negara akan berkumpul di Mexico pada tanggal 15 – 18 Agustus 2018 untuk menjawab Tantangan Dunia, menemukan solusi kreatif dalam permasalahan energy dan dampaknya melalui kerjasama dan kolaborasi antar negara serta memanfaatkan solusi teknologi robotika dalam Ajang FIRST GLOBAL CHALLENGE, FGC2018.

Tim Robot Indonesia mendapat dukungan dari Kementrian Agama, dan pelepasan keberangkatan tim Robot dilakukan oleh Bapak Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Tim Indonesia diwakili oleh 7 siswa/siswi Madrasah Internasional TechnoNatura yang tergabung dalam tim R2045 akan berpartisipasi dalam kompetisi ini bersama tim dari 185 negara lainnya. Ini adalah kali kedua Tim Indonesia mengikuti event bergengsi ini.

Tahun lalu tim Never Before yang disponsori oleh Telkom, BhimaSena dan Mckershub berhasil membawa medali Perak pada kriteria Robot Inovatif.

Pada Event kali ini, Tim R2045 membawa robot yang diberi nama D2L, “Dark to Light” disponsori oleh Toyota, Telkom, BMKG, BhimaSena dan Mckershub berharap akan mampu berprestasi lebih dari pendahulunya di ajang global ini. 

Berbekal prestasi Robotik di tahun 2017, maka 4 orang dari tim Never Before diundang secara khusus oleh perusahaan IT di Silikon Valley pusatnya industry IT dunia, untuk mengikuti pelatihan “ How to set up startup” oleh Silicon Valley Code Camp belajar bagaimana sebuah start up berkembang dan ekosistem apa yang sehat bagi sebuah startup. 

"Mereka akan berkesempatan untuk belajar, berkunjung dan berdiskusi ke Jawara IT dunia seperti Google, Facebook, Tesla, NASA dan lainnya. Tim tersebut juga akan ikut ke Mexico dan setelah acara resmi selesai maka tim langsung menghadiri undangan ke Silicon Valley dan akan berada di sana selama dua minggu," ujar Menag.

Untuk diketahui, FIRST GLOBAL CHALLENGE adalah Sebuah kompetisi olimpiade robot yang bertujuan untuk membangun pemuda global masa depan. 

Bertujuan untuk memperkenalkan masalah energi ke generasi muda, permainan Impact of Energy diangkat menjadi tema Olimpiade Robot FGC2018. Setiap tim akan membangun sebuah robot yang dapat menjawab tantangan lomba untuk menghasilkan energy dengan menggunakan solusi robotika.

FIRST GLOBAL CHALLENGE berinisiatif untuk mengumpulkan orang-orang muda dari seluruh dunia untuk mewakili bangsa mereka dan mengesampingkan perbedaan mereka untuk berkolaborasi dan berkompetisi dalam kompetisi robot untuk menyelesaikan 14 tantangan Dunia dalam bidang teknik setiap tahun.

Setiap tahun, FIRST Global mengundang satu tim dari tiap negara untuk berpartisipasi dalam event yang mempertemukan siswa sekolah menengah dari berbagai latar belakang budaya, agama dan Bahasa serta Adat istiadat yang berbeda. 

Dengan membawa para calon pemimpin STEM masa depan ini bersama-sama dalam sebuah kompetisi yang menarik dan kolaboratif yang mendorong pentingnya, kegembiraan, dan penerapan pendidikan STEM.

First Global berharap untuk menginspirasi para pelajar untuk memahami kemampuan yang mereka perlukan untuk mempelajari dan mengeksplorasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang mungkin bagi orangtua dan kakek nenek mereka hanya sebuah khayalan atau fiksi ilmiah belaka.(hdr)

Artikel Terkait