Nasional

Ini Kandidat Wakapolri Versi Ind Police Watch

Oleh : hendro - Kamis, 16/08/2018 11:40 WIB

Ketua Presidium Ind Police  Watch, Neta S Pane

Jakarta, INDONEWS.ID - Ketua Presidium  Ind Police  Watch (IPW) Neta  S Pane menilai, dari delapan jenderal bintang tiga atau Komjen di Polri, ada tiga yang menjadi calon kuat untuk posisi Wakapolri menggantikan Komjen Syafruddin. Yakni, Komjen Suhardi Alius, Komjen Moegiharto, dan Komjen M Iriawan.

Dari pendataan Ind Police  Watch (IPW), Komjen Suhardi Alius lahir 10 Mei 1962. Pada Juli 2016 Alius menjadi Kepala BNPT menggantikan Tito Karnavian yang diangkat menjadi Kapolri. Alius pernah memegang sejumlah jabatan strategis, antara lain Sestama Lemhanas, Kabareskrim, Kapolda Jabar, Humas Polda dll.

Begitu juga dengan Komjen Moegiharto, yang lahir pada 25 Mei 1962, sejak 13 Septembet 2017 memegang jabatan Kabaharkam. "Selain itu pernah menjadi Kalemdikpol, Kapolda Metro, Kapolda Jabar dan Kapolda NTB," kata Neta kepada INDONEWS, Kamis (16/8/2018).

 Sedangkan Komjen M Iriawan lahir pada 31 Maret 1962. Saat ini menjadi Plt Gubernur Jabar. Iriawan pernah menjabat Sestama Lemhanas, Asop Kapolri, Kapolda NTB, Kapolda Jabar, dan Kapolda Metro.

Dari kebiasaan Polri selama ini, jelas Neta, posisi Wakapolri selalu dipilih dari jenderal bintang tiga atau Komjen. Tidak pernah ada dari jenderal bintang dua atau Irjen yang kemudian dijadikan sebagai Wakapolri. 

Hal ini mengingat, kata Neta,  Wakapolri adalah posisi orang nomor dua di Polri sehingga harus diambil berdasarkan urut kacang, yang tentunya mempertimbangkan kualitas, kapasitas dan kapabilitas figurnya.

Lebih lanjut Neta menambahkan, posisi Wakapolri saat ini menjadi sangat strategis, mengingat pada tahun politik ini tugas Kapolri sangat berat dan perlu back up penuh oleh Wakapolri. (Hdr)

Artikel Terkait