Nasional

Indonesia Bukan Termasuk 6 Negara Emiter Dunia Terbesar

Oleh : hendro - Selasa, 21/08/2018 16:30 WIB

Kepala Badan Meterorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati

Jakarta, INDONEWS.ID -. Adanya tudingan bahwa Indonesia sebagai salah satu negara yang tingkat pencemarahan udaranya parah. Dibantah oleh Badan Meterorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Menurut Kepala Badan Meterorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati,
berdasarkan penelitian terbaru yang dilakukan oleh Boden, dkk (2017) yang berjudul National CO2 Emissions from Fossil-Fuel Burning, Cement Manufacture, and Gas Flaring yang diterbitkan oleh Carbon Dioxide Information Analysis Center,  Oak Ridge National Laboratory, U.S. Department of Energy, Indonesia tidak masuk dalam daftar enam besar penyumbang emisi terbesar di dunia.

“Hasil penelitian itu ternyata tidak menyertakan Indonesia di dalam enam negara emitter dunia terbesar. Enam Negara penyumbang emisi dunia yang disebutkan oleh study tersebut diantaranya: Cina, Amerika Serikat, Uni Eropa, India, Federasi Rusia dan Jepang,” kata Kepala Badan Meterorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, Selasa (21/8/2018).

Lebih jauh Dwikorita menjelaskan, senada dengan paper ilmiah tersebut, laporan Climate Change Performance Index (2018) juga mengeluarkan Indonesia dari 10 besar penyumbang emisi terbesar dunia, dan menempatkannya pada ranking 14. Indonesia masih diklasifikasikan sebagai negara berkinerja rendah di tahun 2018 ini, sebab tren masa lalu  dan status emisi GRK per kapita saat ini dinilai masih sangat rendah.

Ditambahkan Dwikorita, hasil pengukuran GRK di Bukit Koto Tabang selama 14 (empat belas) tahun terakhir sejak tahun 2004, laju kenaikan CO2 di Indonesia adalah 1,94 ppm, tidak setinggi konsentrasi hasil pengukuran di Stasiun GAW Mauna Loa (USA). 

“Bahkan masih di bawah kenaikan rata-rata global sebesar 2,08 ppm,” jelas mantan rektor UGM ini.

Bahkan dalam Penelitian terbaru Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang kota-kota yang paling tercemar di dunia menunjukkan, dari 10 kota paling tercemar di dunia, sembilan di antaranya ada di India, dan satu di Cameroon.

“Jakarta atau Indonesia tidak termasuk di dalam negara-negara yang dirilis WHO dari paparan polusi udara dan dampak kesehatan,” tutupnya.(hdr)
 

Artikel Terkait