Sekjen PKB Abdullah Karding (isitimewa)
Jakarta, INDONEWS.ID - Banyaknya dukungan dari para pemilik media terhadap pasangan Joko Widodo dan Ma`ruf Amin dalam pertarungan Pilpres 2019 mendatang, banyak menuai kritikan dari sejumlah elemen masyarakat.
Menanggapai hal tersebut Wakil Ketua KIK Abdul Kadir Karding mengatakan kritik yang mengatakan Jokowi-Ma`ruf didukung banyak pemilik media itu tidak perlu dipermasalahkan.
Menurut Karding dukungan pemilik media itu adalah tindakan yang tepat untuk membantu Indonesia di masa depan.
"Kalau itu bukan kritik, kalau itu agak iri. Jadi orang mau gabungkan berarti melihat bahwa sosok Jokowi patut didukung dan dibantu untuk Indonesia di masa depan. Kita enggak bisa melarang mereka gabung. Yang penting mereka bagi TKN itu adalah potensi. Adalah energi, kekuatan yang akan kami sinergikan untuk memenangkan Jokowi," ungkap Wakil Ketua KIK Abdul Kadir Karding di Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (10/9/2018).
Dipastikan Karding semua tindakan penyiaran yang dilakukan di media-media tersebut akan disesuaikan dengan peraturan yang ada di KPU, selain itu para pemilik media yang bergabung dengan tim pemenangan Jokowi-Ma`ruf Amin tetap dapat menjaga independensi media mereka masing-masing.
Sejumlah pemilik media yang merapat di kubu ini di antaranya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, pemilik Media Group; Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, pemilik MNC Group; dan Ketua Pemenangan Jokowi-Ma`ruf, Erick Thohir, pemilik Mahaka Group. (Lka)