Politik

Perludem: Para Elite Politik Harus Bisa Mengontrol Statemen di Medsos

Oleh : hendro - Sabtu, 22/09/2018 16:01 WIB

Direkturif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini

Jakarta, INDONEWS.ID - Menyikapi cuitan  di media sosial Fadli Zon dan Farhat Abbas yang mengubah lagi potong  bebek angsa, Direkturif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini meminta para elite politik maupun pejabat publik harus bisa mengontrol segala pernyataan di media sosial.

Menurut Titi, semestinya elite politik dan pejabat publik bisa melakukan tindakan yang menyatukan bangsa, bukan provokatif.

"Sudah semestinya pejabat publik, elite politik melakukan tindakan yang menyatukan semua elemen bangsa. Bukannya tindakan yang provokasi, apalagi kemudian yang cenderung punya sentimen buruk pada kelompok politik yang lain," ujar Titi ditemui di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (22/9/2018).

Titi berpendapat, seharusnya postingan yang sifatnya bias tidak disebar kepada publik. Hal tersebut agar tidak menciptakan spekulasi yang berdampak buruk di dalam masyarakat.

Karena itu, Titi meminta kepada para penegak hukum untuk aktif dalam menangkal persoalan ini. Dalam hal ini, dirinya meminta Polri untuk menegakkan hukum secara adil tanpa pandang bulu.(hdr)

Artikel Terkait