Politik

Sikapi Kasus Ratna, Tim BPN Prabowo-Sandi Akan Lakukan Screening

Oleh : hendro - Kamis, 04/10/2018 06:03 WIB

Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar

Jakarta, INDONEWS.ID - Menyikapi kasus Ratna Sarumpaet terhadap pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, Badan Pemenangan Nasional (BPN) akan menyaring kembali anggota.

Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar mengatakan, Ratna menjadi Juru Kampanye Nasional karena permintaan Ratna sendiri yang ingin ikut berjuang. Prabowo membuka tangan usai mendengar keluh kesah dari Ratna.

“Pak Prabowo tidak punya tradisi berprasangka buruk apalagi ke tim sendiri. Ketika Pak Prabowo jadi korban kebohongan, itu lain hal,” ujar Dahnil di kediaman Prabowo Jalan Kartanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018) malam.

Tidak ingin terulang kasus yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet, Prabowo memutuskan akan menguji dan menyaring ulang semua anggota BPN agar tidak terulang kasus seperti Ratna Sarumpaet.

“Yang jelas tentu kita evaluasi bagi untuk memastikan tim ini bersih dari mereka-mereka yang mau merusak Prabowo-Sandiaga dari dalam. Dan kami akan menscreening lebih dalam ada tidak penyusupan tim Prabowo ini. Kami akhirnya akan menscreening semua tim disini jangan sampai ada penyusupan yang kami tidak tahu,” kata Dahnil.

Namun demikian, Dahnil tidak mau menyebut Ratna sebagai penyusup. Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah itu hanya tegaskan faktanya Ratna telah berbohong kepada seluruh anggota BPN.

“Kami tidak tahu (Ratna penyusup-Red), tapi yang jelas faktanya Bu Ratna telah melakukan pembohongan ke kami semua,” tandas Dahnil.

Prabowo melalu tim hukum-nya akan melakukan pelaporan terhadap Ratna. Hal itu sesuai pendirian awal mereka bahwa tidak akan memainkan isu Hoak selama kampanye dan akan melaporkan sendiri anggota BPN yang sengaja membuat Hoak. (Hdr)

Artikel Terkait