Foto ilustrasi Media Sosial (medsos) (Foto Ist)
Jakarta, INDONEWS ID – Media sosial (medsos) sama halnya dengan media mainstream. Karena itulah untuk menyebarkan informasi mengenai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengalokasikan dana Rp2 miliar untuk medsos. Benarkah?
Biaya tersebut ternyata dipersiapkan oleh Pemprov DKI untuk tenaga ahli, penyediaan infrastruktur hingga dokumentasi. Mereka akan mengelola medsos.
Pemprov DKI menilai bahwa medsos sangat efektif menyebarkan pesan tentang kebijakan yang ada di Pemprov DKI. Hal inilah yang diiyakan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistika DKI Jakarta (Kadiskominfotik) DKI, Atika Nur Rahmania.
“Menurut saya ini signifikan sama halnya dengan media mainstream. Seperti kita menggunakan instagram, facebook, twitter,” ujar Atika, Selasa (16/10).
Ungkapan ini disampaikan ketika pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2019 bersama Komisi A DPRD DKI.
Perlu diketahui bahwa Pemprov DKI Jakarta memiliki beberapa akun resmi di berbagai medsos. Pemprov DKI memiliki akun instagram @dkijakarta. Sementara akun twitternya adalah @DKIJakarta. (Abdi.K)