Pojok Istana

Kesal Diterpa Isu Hoax, Jokowi: Ingin Saya Tabok

Oleh : Abdi Lisa - Jum'at, 23/11/2018 17:05 WIB

Presiden Jokowi sangat sedih saat masuk tahun politik. Isinya fitnah. Kabar kebohongan dan saling menuding hujat. Hal inilah yang dialaminya ketika ia melihat media sosial (medsos). (Foto Ist)

Lampung, INDONEWS ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sangat kesal dengan isu hoax yang terus saja digulirkan untuknya. Soal tuduhan dirinya aktivis PKI dan lain sebagainya.

Presiden Jokowi sangat sedih saat masuk tahun politik. Isinya fitnah. Kabar kebohongan dan saling menuding hujat. Hal inilah yang dialaminya ketika ia melihat media sosial (medsos).

 
"Saya kadang sedih kalau sudah masuk tahun politik isinya fitnah, kabar bohong, saling hujat. Coba dilihat di medsos, Presiden Jokowi itu PKI. Fitnah seperti itu, PKI dibubarkan 1965-1966, lahir saya tahun 1961. Berarti umur saya baru 4 tahun, la kok bisa diisukan Presiden Jokowi aktivis PKI. Apa ada PKI balita? Ya kan masih balita, 4 tahun," tutur Jokowi ketika di Lampung, Jumat (23/11) saat membagikan sertifikat tanah.

Menurutnya, ada 9 juta penduduk Indonesia yang mempercayai isu tersebut. Dan anehnya sudah empat tahun dirinya diterpa isu PKI.

"Coba di medsos, itu adalah DN Aidit pidato tahun 1955. Lah kok saya ada di bawahnya? Lahir saja belum, Astagfirullah, lahir saja belum, tapi sudah dipasang. Saya lihat di gambar kok ya persis saya. Ini yang kadang-kadang, haduh, mau saya tabok, orangnya di mana, saya cari betul," papar Jokowi.

Tak hanya PKI yang diserang isu untuknya, tetapi antek asing. Ia menepis tuduhan ini. (Abdi.K)

 

Artikel Terkait