Dari hasil ramp check yang dilakukan di Bandara Soetta, Budi mengatakan, beberapa ditemukan kekurangan minor terkait kondisi pesawat. Namun, menurutnya segala kekurangan tersebut sudah dapat diperbaiki.
Jakarta, INDONEWS.ID - Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2019 (Nataru), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau kesiapan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
Dalam tinjauan ini, Budi mengecek ke dua maskapai milik Lion Air dan Garuda Indonesia dari 160 pesawat secara periodik.
Budi mengatakan, beberapa ditemukan kekurangan minor terkait kondisi pesawat. Namun, menurutnya segala kekurangan tersebut sudah dapat diperbaiki.
"Dari 450 pesawat, sekarang sudah di ramp check sekitar 160 unit. Itu tidak ada kesalahan yang mayor. Semua minor," ujar Budi kepada wartawan di Bandara Soetta, Tangerang, Sabtu, (15/12/2018).
Dari hasil ramp check sementara itu, disampaikan Budi, menunjukan bahwa sistem perawatan pesawat yang dilakukan maskapai selama ini relatif baik. Meski begitu, ia meminta kepada seluruh pihak terkait untuk melakukan ramp check hingga 70 persen.
"Ramp check harus sampai 70 persen secara random. Maksimal 22 Desember sudah selesai," katanya.
Budi menjelaskan, ramp check dilakukan tak sampai 100 persen lantaran proses pengecekan selalu dilakukan secara periodik. Karena itu, angka 70 persen sudah dianggap mewakili keseluruhan armada pesawat.
"Jadi pada saat liburan Natal dan Tahun Baru 2019 ini, kita random 70 persen, tidak perlu 100 persen. Misalnya pesawat sama, dari 10 kita akan cek lima secara random," jelas Budi. (ronald)