Nasional

Cegah Praktik Korupsi, Ini Yang Dilakukan Oleh Ketum PSI

Oleh : Ronald - Senin, 28/01/2019 20:10 WIB

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie mengatakan untuk mencegah praktik korupsi didalam partainya, maka ia menerapkan seleksi calon legislatif (caleg) secara transparan dan melibatkan tim independen.

Malang, INDONEWS.ID - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie mengungkapkan kiat dipartainya untuk mencegah praktik korupsi. Salah satunya adalah melalui seleksi calon legislatif (caleg).

Menurut mantan jurnalis media televisi ini, proses seleksi caleg PSI dilakukan secara transparan dan melibatkan tim independen.

"Karena tidak mungkin kita bisa memiliki wakil rakyat yang bekerja dengan baik kalau proses seleksinya saja sudah tidak  jelas. Yang kami lakukan PSI ada proses seleksi yang transparan semua orang bisa melihat. Bahkan ada panitia seleksi yang independen ketika proses seleksi dilakukan, melibatkan masyarakat dengan media sosial," ungkap Grace saat berkunjung ke Gedung DPRD Kota Malang, Senin (28/1/2019).

Grace juga menambahkan, jika nanti ada caleg PSI yang terpilih, mulai dari tingkat DPT RI hingga DPRD akan ada mekanisme laporan legislatif ke publik. Mereka wajib melaporkan ke publik hasil kerjanya setiap hari.

"Jika membahas draft RUU atau perda, harus dilaporkan apa yang dibahas, mana yang masih perlu ditelaah lebih lanjut, mana yang harus dicoret. Dengan demikian, kita bisa dapat kronologi orang ketika membahas undang-undang. Dia harus bisa mempertanggungjawabkan berujung pada pilihan yang mana," paparnya.

"Dengan cara ini kami menjaga agar kader kami tidak  korupsi. Jangankan mencuri uang, mencuri waktu saja di PSI absen lebih dari 10 persen sudah dipecat, sudah ada kontraknya juga. Ini upaya kami untuk menghilangkan amplop coklat yang berujung pada korupsi," tegasnya. (ronald)

 

Artikel Terkait