Bisnis

Arief Mulyadi: Ini Tahun Digital, Kami Tidak Ingin Nasabah Kami Tertinggal

Oleh : very - Rabu, 27/02/2019 20:30 WIB

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi dalam acara Bincang Pagi PNM bertajuk “Strategi UMKM Membangun Brand” di ST. Ali Coffee Shop, Setiabudi, Jakarta pada Selasa (26/02). (Foto: indonews.id)

 

Jakarta, INDONEWS.ID -- PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mulai melakukan uji coba aplikasi digital bagi para pendamping nasabah PNM yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Melalui aplikasi ini, para pendamping nasabah dapat menginformasikan perkembangan dan potensi para usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang mendapat pinjaman dari PNM.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi dalam acara Bincang Pagi PNM bertajuk “Strategi UMKM Membangun Brand” di ST. Ali Coffee Shop, Setiabudi, Jakarta pada Selasa (26/02) mengatakan sejak awal Februari 2019, aplikasi tersebut diuji coba di sepuluh titik.

“Lokasi yang dipilih adalah yang bisa menjadi perwakilan untuk memperoleh standar aplikasi yang dibutuhkan. Uji coba juga berlangsung di wilayah-wilayah yang memiliki jaringan internet belum mumpuni,” ujar Arief.

Arief mengatakan, nasabah-nasabah PNM memang tersebar di seluruh tanah air, hingga di remote area. Lokasi uji coba tersebut, menurutnya, akan ditambah apabila PNM perlu untuk mendapatkan standar yang bisa mewakili berbagai kondisi dan situasi wilayah.

Arief mengatakan, tahun ini akan menjadi tahun digital PNM. “Dengan digital memang komunikasi langsung jadi berkurang tapi kami tidak mau nasabah kami tertinggal,” ujarnya.

Arief mengatakan bahwa melalui aplikasi ini, PNM akan memiliki basis data yang dapat digunakan untuk memetakan potensi, kebutuhan, jenis usaha, dan perkembangan industri di daerah-daerah.

Sebagai informasi, per 2018, nasabah program Mekaar mencapai 4,05 juta. Sementara itu, nasabah program Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) mencapai hampir 70.000 nasabah. Nasabah ini tersebar di semua provinsi di Indonesia, meski masih dominan di wilayah Jawa Barat dan Jawa Timur yang masing-masingnya sebanyak 1,1 juta nasabah dan 998.000 nasabah.

PNM saat ini memiliki 2.457 kantor layanan, yang terdiri dari 63 kantor cabang PNM, 624 kantor layanan ULaMM dan 1.770 kantor cabang Mekaar dengan jumlah karyawan hampir 30.000 orang. (Very)

Artikel Terkait