Gaya Hidup

Mahasiswa IPB University Ciptakan Minuman Diet "Tag In Drink"

Oleh : very - Rabu, 10/07/2019 12:30 WIB

Minuman diet “Tag In Drink” ciptaan mahasiswa IPB University. Zat antosianin dan antioksidan yang tinggi dalam buah dan herbal mampu memberikan perlindungan akibat penuaan seperti gejala jantung dan penyakit diabetes. (Foto: Ist)

 

Bogor, INDONEWS.ID -- Lima mahasiswa IPB University mengembangkan minuman sehat cocok untuk diet “Tag In Drink”. Minuman fitofarma ini terbuat dari kombinasi buah dan herbal karya Anjas Aji Prayogo, Deni Prihanto, Alex Sander, Fahirah Dwiyuni dan Intan Delia. Kelimanya tergabung dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K). 

Menurut Anjas konsumsi minuman fitofarma yang teratur dapat meningkatkan kesehatan tubuh, melancarkan pencernaan, dan dapat dijadikan sebagai minuman diet. Zat antosianin dan antioksidan yang tinggi dalam buah dan herbal mampu memberikan perlindungan akibat penuaan seperti gejala jantung dan penyakit diabetes.

“Kita memiliki potensi herbal nusantara yang begitu besar tetapi indeks kesehatan masyarakat Indonesia rendah. Maka perlu adanya suatu inovasi yang bergerak di bidang pemanfaatan tanaman herbal. Tag In Drink merupakan inovasi minuman fitofarma yang kaya rasa, serat, dan nutrisi yang memiliki cita rasa yang unik,” ujarnya.
 
Sebagian mahasiwa IPB University dan masyarakat tidak menyukai sayuran yang langsung dimakan. Maka minuman Tag In Drink menjadi solusi karena kaya akan nutrisi, diproduksi dari ekstrak buah-buahan dan sayuran alami tanpa pengawet serta aman bagi tubuh. Tag In Drink dijual dengan harga Rp 10.000 dengan kemasan menarik dan unik berukuran 250 mililiter.
 
Anjas menambahkan, Tag In Drink memiliki tiga varian rasa yaitu Jusela, Raimon, dan Simon. Varian Jusela merupakan kombinasi dari jambu biji dengan rosela. Racikan ini apabila dikonsumsi secara teratur dapat meningkatkan kesehatan tubuh akibat peningkatan zat antibodi. Kandungan antosianin dan antioksidan yang tinggi dalam bunga rosela mampu memberikan perlindungan akibat penuaan. Bunga rosela juga memiliki kandungan kalium, kalsium, zat besi, vitamin D yang mampu mencegah pengeroposan tulang. Jambu biji mampu menurunkan hipertensi akibat kandungan hipoglikemik dan serat. Kandungan serat bermanfaat dalam menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki sistem pencernaan.

“Kami berharap ke depannya pengembangan bisnis akan dilakukan kerjasama dengan petani di wilayah Bogor dalam memenuhi kebutuhan bahan baku buah-buahan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan taraf hidup petani. Produk Tag In Drink akan diikutsertakan dalam berbagai pameran wirausaha maupun bazar agar banyak orang yang mengenal dan tertarik dengan minuman fitofarma,” ujarnya. (Very)

 

Artikel Terkait