Politik

Muhaimin Iskandar Kembali Pimpin PKB Periode 2019-2024

Oleh : very - Rabu, 21/08/2019 12:50 WIB

Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB periode 2019-2024. (Foto: Senayan post)

Jakarta, INDONEWS.ID – Seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB se-Indonesia sepakat memilih kembali Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam rapat pleno yang berlangsung dalam Muktamar V PKB, di Nusa Dua Bali, pada Rabu dini hari (21/8).

Hal tersebut diputuskan setelah laporan pertanggungjawaban Ketum PKB itu diterima serta diminta melanjutkan kepemimpinan oleh seluruh pengurus PKB di tingkat provinsi. Dengan demikian, Cak Imin terpilih keambali secara aklamasi sebagai Ketua Umum PKB periode 2019-2024.

"Memperhatikan surat dukungan yang sudah diserahkan oleh seluruh 34 DPW PKB kepada Bapak Dr. H. Abdul Muhaimin Iskandar untuk kembali menjadi Ketua Umum DPP serta hasil secara aklamasi memutuskan, menetapkan, Dr. H Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa periode 2019-2024 sekaligus sebagai mandataris tunggal Partai Kebangkitan Bangsa," kata pemimpin sidang sekaligus Steering Committee Ida Fauziyah, dalam rapat pleno.

Sebelum ditetapkan, sebanyak 34 DPW dari provinsi se-Indonesia menyampaikan pandangan umum terhadap laporan pertanggungjawaban DPP masa bakti 2014-2019. Hasilnya, seluruh perwakilan sepakat menerima laporan pertanggungjawaban tersebut tanpa catatan.

Bahkan, para pengurus juga meminta Cak Imin kembali bersedia dicalonkan sebagai Ketum PKB kembali.

DPW PKB Jawa Timur, misalnya, menyebut PKB di bawah kepemimpinan Cak Imin mendapat banyak apresiasi dari konstituen, kader, Nahdliyin, dan pengurus di Jatim.

"Semua itu tak bisa dilepaskan dari buah tangan ketua umum. Oleh karena itu, kami berterima kasih kepada seluruh pengurus DPP dan meminta kembali kepada ketua umum untuk bersedia kembali dicalonkan," kata Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar pada penyampaian pandangan umum tersebut seperti dilansir kompas.com.

Selain mencalonkan kembali Cak Imin, para peserta pertemuan juga meminta penetapan Cak Imin sebagai ketua umum periode 2019-2024 juga dilakukan saat itu juga.

Mendengar usulan dan rekomendasi dukungan dari peserta pertemuan itu, Ida Fauziyah lantas menanyakan kesangupan Cak Imin memimpin PKB kembali.

Menyikapi dorongan dan usulan tersebut, Cak Imin lantas menyampaikan kesanggupannya.

"Dengan memahami secara nyata tantangan dan masa depan perjuangan PKB dan diiringi oleh semangat yang luar biasa, khususnya oleh pengurus DPW se-Indonesia, dengan niat mengabdi kepada Allah SWT dan demi negara dan bangsa, saya bersedia memimpin kembali PKB 2019-2024. Semoga Allah memberi kekuatan kepada kita semua," kata Cak Imin.

Dengan kesanggupan tersebut, Cak Imin pun diputuskan menjadi Ketua terpilih PKB periode 2019-2024. Muhaimin menyatakan menerima amanah tersebut dan bersedia dipilih kembali.

"Dengan memahami sepenuhnya amanah yang begitu besar dan dengan memahami secara nyata tantangan dan masa depan perjuangan PKB dan diiringi semangat yang luar biasa dari para pengurus, khususnya ketua-ketua DPW se-Indonesia, saya bisa memahami sepenuhnya harapan-harapan itu," kata Muhaimin.

"Dengan niat ibadah, pengabdian di mata Allah SWT, disertai niat pengabdian total kepada merah putih dan NKRI tercinta, saya mengucapkan bismillahirrahmanirrahim. Saya bersedia memimpin kembali PKB 2019-2024. Semoga Allah memberikan kekuatan kepada saya dan kita semua," lanjut Cak Imin.

Inilah kali ketiga bagi Cak Imin memimpin partai yang mendapat dukungan penuh dari para kiai Nahdlatul Ulama ini.

Seperti diketahui, muktamar PKB yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo ini diikuti 3.000 peserta, terdiri dari 2.000 kader dan 1.000 ulama. Para kader terdiri dari pengurus PKB di tingkat provinsi serta kabupaten dan kota. (Very)


Artikel Terkait