Daerah

Basarnas Berhasil Evakuasi Dua Jenasah Pendaki Gunung Dempo

Oleh : Ronald - Selasa, 05/11/2019 13:16 WIB

Humas Basarnas Kota Palembang, Topan mengatakan bahwa timnya telah berhasil mengevakuasi dua jasad pendaki yang sebelumnya dikabarkan hilang di kawah Gunung Dempo, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan. (Foto : istimewa)

Palembang, INDONEWS.ID - Humas Basarnas Kota Palembang, Topan mengatakan bahwa timnya telah berhasil mengevakuasi dua jasad pendaki yang sebelumnya dikabarkan hilang di kawah Gunung Dempo, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan. Evakuasi keduanya selesai pada Senin malam, 4 November 2019.

Dikatakan Topan, mayat pertama telah dievakuasi pada Minggu malam, 3 November 2019. Sedangkan mayat kedua dievakuasi satu hari setelahnya atau pada Senin malam, 4 November 2019.
 
"Alhamdulilah tim evakuasi gabungan dan relawan berhasil membawa jasad terakhir dari kawah Gunung Dempo," kata Topan, Selasa, 5 November 2019.

Menurut Topan, proses evakuasi jasad pendaki sempat mengalami kendala lantaran posisi jatuhnya kedua pendaki persisi di sekitar kawah. Keduanya ditemukan di dalam jurang sedalam 300 meter.

Meskipun demikian, berkat kerja keras, tim evakuasi yang berjumlah sekitar 100 orang pun menghadapi medan yang sulit saat membawa kedua jasad turun dari Gunung Dempo.
 
Hasil identifikasi mengungkap kedua jasad yang dievakuasi cocok dengan data dua pendaki yang hilang, yakni M Fikri Sahdilah, 19, dan Jumadi, 26. Keduanya diduga jatuh ke kawah Gunung Dempo.

Dugaan kuat itu dilatarbelakangi berdasarkan sejumlah alat bukti yang ditemukan oleh tim saat melakukan pencarian.

Selain itu dari pakaian yang dipakai oleh kedua jasad yang ditemukan hampir sama dengan draf daftar bawaan yang dibawa kedua pendaki yang hilang. Namun untuk bisa memastikannya harus diidentifikasi lebih dalam oleh pihak berwenang.

"Keluarga keberatan dan tidak mau (jasad) diautopsi. Tapi kita akan tetap melakukan investigasi nanti," imbuh Kapolsek Pagar Alam Selatan, Ipda Erwin Sudiar. (rnl)

Artikel Terkait