Yogyakarta,INDONEWS.ID- Adanya wacana untuk pembuatan ulang film tentang peristiwa G30S/PKI, dinilai Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir sebagai hal yang wajar.
"Film itu seperti halnya penulisan sejarah, dan bahkan buku yang ilmiah pun juga sering direvisi," Kata Haedar di RS PKU Muhmmadiyah, Yogyakarta ,Kamis (21/9/2017).
Menurut Haedar, jika film yang ada saat ini ingin direvisi, maka yang terpenting adalah faktor objektifitas peristiwa atau sejarah tidak boleh dihapus.
Sebab, kata Haedar, PKI pernah mengkudeta dalam banyak peristiwa dan G30S/PKI itu terjadi dan tidak boleh terjadi lagi.
Lebih lanjut, Haedar menambahkan, film itu merupakan salah satu dari sebagian banyak instrument yang menjadi alat untuk membaca sejarah, termasuk buku. (hdr)