INDONEWS.ID

  • Rabu, 29/11/2017 12:50 WIB
  • Alumni 212 Berencana Kembali Gelar Aksi, Ini Tanggapan Din Syamsuddin

  • Oleh :
    • very
Alumni 212 Berencana Kembali Gelar Aksi, Ini Tanggapan Din Syamsuddin
Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antaragama dan Peradaban, Din Syamsuddin. (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antaragama dan Peradaban, Din Syamsuddin menanggapi rencana aksi reuni Alumni 212 di bilangan Monas, Jakarta pada Sabtu (2/12/2017) mendatang.

Din mengatakan, ada yang mengganggu dirinya terkait penyebutan “reuni” dalam aksi tersebut.

Baca juga : Pimpinan PNM Tegaskan Program Mekaar Solusi bagi Perempuan Indonesia

"Cuma kalau reuni ini, saya sebagai orang universitas, sebagai dosen, kok kayak sekolah ya. Kalau reuni itu kan biasanya ada sekolahnya kan," ujar Din di kantornya, Jakarta, Selasa (28/11/2017) seperti dikutip Tribunnews.com.

Din tidak mempermasalahkan aksi untuk menyampaikan pendapat di alam demokrasi. Asalkan aksi itu berjalan aman dan tidak melakukan kekerasan.

Baca juga : Kisah Sukses Dewi, Nasabah PNM Kembangkan Bisnis Minuman Kesehatan

Namun, mantan Ketua Umum Muhammadiyah ini mengatakan sebaiknya umat Islam mewujudkan mayoritas yang kualitatif, bukan sekadar kuantitatif.

"Supaya jangan besar dalam jumlah dan bilangan saja, tapi besar dalam mutu dan kualitas. Maka dari itu harus tampil dengan program-program aksi yang melahirkan lembaga-lembaga untuk kemajuan," kata Din. (Very)

Baca juga : Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

 

Artikel Terkait
Pimpinan PNM Tegaskan Program Mekaar Solusi bagi Perempuan Indonesia
Kisah Sukses Dewi, Nasabah PNM Kembangkan Bisnis Minuman Kesehatan
Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan
Artikel Terkini
Pimpinan PNM Tegaskan Program Mekaar Solusi bagi Perempuan Indonesia
Kisah Sukses Dewi, Nasabah PNM Kembangkan Bisnis Minuman Kesehatan
Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan
ERP HashMicro, Meningkatkan Kesejahteraan Karyawan dan Mengurangi Tingkat Presenteeism
Membaca Kerja Sama Trilateral Antara AS, Jepang dan Filipina dalam Konteks Geopolitik Asia Pasifik
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas