INDONEWS.ID

  • Senin, 20/05/2019 11:30 WIB
  • PROJO: Prabowo-Sandi Harus Bertanggung Jawab

  • Oleh :
    • hendro
PROJO: Prabowo-Sandi Harus Bertanggung Jawab
Ketua Umum DPP Projo Budi Arie Setiadi

Jakarta, INDONEWS.ID -  DPP Projo menilai keblinger pihak-pihak yang memprovokasi dan mengerahkan massa besar-besaran pada 22 Mei 2019 yang akan datang untuk menekan Komisi Pemilihan Umum dalam pengumuman hasil Pemilu 2019. Ketua Umum DPP Projo Budi Arie Setiadi mengatakan Partai Gerindra dan Calon Presiden Prabowo Subianto bakal terkena imbasnya jika terjadi kerusuhan massa.

“Apakah para pemain provokasi massa tidak mempertimbangkan Gerindra dan calon presiden yang mereka dukung yaitu Pak Prabowo Subianto jika unjuk rasa nanti tak terkendali,” kata Budi Arie.

Baca juga : Pimpinan PNM Tegaskan Program Mekaar Solusi bagi Perempuan Indonesia

Budi Arie memaparkan bahwa massa bergerak dengan isu membela Prabowo-Sandiaga Uno. Aksi massa dukungan juga bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya, massa pendukung pasangan calon nomor 02 itu telah mendatangani Kantor Bawaslu RI. Maka jika terjadi sesuatu Gerindra dan pasangan calon 02 harus bertanggungjawab secara politik dan hukum.

Ketua Umum Projo menyatakan KPU harus dijamin bekerja secara independen dari segala tekanan atau upaya untuk mempengaruhi  hasil Pemilu 2019. Pengerahan massa yg besar dengan tujuan mengintimidasi penyelenggara pemilu adalah tindakan yang sangat tidak bertanggungjawab.

Baca juga : Kisah Sukses Dewi, Nasabah PNM Kembangkan Bisnis Minuman Kesehatan

Budi Arie meminta jangan ada yang mengusik ketenangan masyarakat dalam beraktifitas ekonomi, apalagi saat ini Bulan Ramadan yang sangat dimuliakan oleh umat muslim.

Tugas warga negara dalam pemilu juga sudah ditunaikan dengan pencoblosan yang tertib dan aman pada 17 April lalu. Selanjutnya, biarkan KPU menyelesaikan tugasnya tanpa tekanan. Mengenai keberatan dan sengketa pemilu bisa diselesaikan melalui Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi seauai aturan.

Baca juga : Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan

“Jadi, masyarakat sudah mencoblos. Sudah bagus. Jangan lagi ditarik-tarik untuk kepentingan pribadi elite politik. Rakyat harus paham permainan busuk semacam ini,” kata Budi Arie.

Artikel Terkait
Pimpinan PNM Tegaskan Program Mekaar Solusi bagi Perempuan Indonesia
Kisah Sukses Dewi, Nasabah PNM Kembangkan Bisnis Minuman Kesehatan
Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan
Artikel Terkini
Antisipasi Kebijakan Ekonomi dan Politik dalam Perang Iran -Israel
Berangkatkan Lebih dari 10 Ribu Penumpang, Mudik Gratis di Sumut Berhasil Tekan Penggunaan Sepeda Motor
Pimpinan PNM Tegaskan Program Mekaar Solusi bagi Perempuan Indonesia
Kisah Sukses Dewi, Nasabah PNM Kembangkan Bisnis Minuman Kesehatan
Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas