INDONEWS.ID

  • Jum'at, 15/11/2019 13:42 WIB
  • Hadi Prabowo Lantik Kepala LPM dan Direktur IPDN Sumatera Barat

  • Oleh :
    • Mancik
Hadi Prabowo Lantik Kepala LPM dan Direktur IPDN Sumatera Barat
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri, Hadi Prabowo resmi melantik Pejabat Fungsional Akademik,Widodo Sigit Pudjianto,sebagai Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) dan Tun Huseno, sebagai Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat.(Foto:Puspen Kemendagri)

Jakarta, INDONEWS.ID - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri yang juga Plt. Rektor IPDN Hadi Prabowo resmi melantik Pejabat Fungsional Akademik,Widodo Sigit Pudjianto,sebagai Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) dan Tun Huseno, sebagai Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat. Pelantikan dilakukan di Kampus IPDN Cilandak, Jakarta Selatan,Jumat (15/11/2019).

Keduanya dilantik berdasarkan Keputusan Rektor IPDN Nomor 821.2-518 Tahun 2019 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Akademik di Lingkungan IPDN tertanggal 15 November 2019.

Baca juga : Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi

“Kepada Bapak Dr. Widodo Sigit Widianto SH, MH., dan juga bapak Dr. Tun Huseno, M.Si kami ucapkan selamat untuk bertugas dan melaksanakan tugas di dalam Lembaga Masyarakat dan memimpin Kampus IPDN Sumbar (Sumatera Barat), dan juga kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Muklis Hamdi dan juga bapak Bustamar MM., yang telah melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, baik selaku kepala pengabidan masyarakat maupun Plt. Direktur Kampus IPDN Sumbar,” kata Hadi.

Kepada keduanya, Hadi meminta untuk berkinerja secara responsif dan berinovasi dalam menghadapi tantangan dan kemajuan ilmu pengetahuan, serta dalam upaya pengabdian.

Baca juga : Kerja Sama dengan Koso Nippon, BSKDN Kemendagri Harap Daerah Terapkan Review Program

"Seiring dengan pelaksanaan tugas di dalam pengembangan IPDN kami mohonkan untuk melakukan kinerja secara responsif dan silahkan untuk berinovasi di dalam pelaksanaan tugas sehingga IPDN ini tidak terjebak pada kegiatan-kegiatan yang bersifat rutin namun pengabdian dan pengembangan ilmu pengetahun ini," ujarnya.

Hadi juga meminta pengembangan ilmu pengetahuan dalam program pengabdian masyarakat harus selaras dengan tujuan organisasi, sehingga pengabdian masyarakat tersebut dapat mendukung pengembangan IPDN.

Baca juga : Kemendagri: Jadikan Musrenbang sebagai Wadah Pengentasan Kemiskinan Ekstrem

"Jadi di dalam pengembangan pengabidan masyarakat tentunya harus sesuai dengan tujuan organisasi IPDN, jangan mengambil pengabdian-pengabdian lain yang tidak ada korelasinya dengan IPDN, sehingga apa yang Bapak kembangkan tentunya mendukung pengembangan IPDN," tutupnya.*

Artikel Terkait
Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
Kerja Sama dengan Koso Nippon, BSKDN Kemendagri Harap Daerah Terapkan Review Program
Kemendagri: Jadikan Musrenbang sebagai Wadah Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
Artikel Terkini
Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi
Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
Semangat Kartini dalam Konteks Kebangsaan dan Keagamaan Moderen
Kementerian PUPR Tuntaskan Pembangunan Enam Titik Sumur Bor Bertenaga Matahari di Mamuju
Kemenangan Prabowo-Gibran Peluang Bagi Pengembangan Ekonomi Kelautan dan Konektivitas Antarpulau
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas