INDONEWS.ID

  • Senin, 18/11/2019 11:15 WIB
  • Soal Sertifikat Layak Kawin, PP Muhammadiyah: Gagasan yang Bagus dan Menarik

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Soal Sertifikat Layak Kawin, PP Muhammadiyah: Gagasan yang Bagus dan Menarik
Pengurus Pusat Muhammadiya Anwar Abbas (Foto: Republika)

Jakarta, INDONEWS.ID - Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Anwar Abbas mengatakan organisasinya setuju dengan wacana sertifikat layak nikah yang digaungkan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendi.

"Gagasan yang bagus dan menarik, karena dengan itu diharapkan pasangan yang akan menikah benar-benar sudah tahu akan hak dan kewajibannya dalam rumah tangga," ujar Anwar melansir Tempo pada Minggu, (17/11/19).

Baca juga : Gelar Rapat Koordinasi Nasional, Pemerintah Lanjutkan Rencana Aksi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan

Untuk itu, Anwar mengharapakan rencana ini dapat dilaksanakan dengan baik sehingga tidak terlalu membebani dan memberatkan kedua calon pengantin, baik dari sisi waktu, materi dan finansial.

"Jangan sampai program ini penyelenggaraannya tidak baik, sehingga membuat calon pengantin menjadi terhalang untuk menikah," ujar Anwar.

Baca juga : Pj Bupati Maybrat Diterima Asisten Deputi Bidang Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro

Menko Muhadjir sebelumnya menyatakan akan mewajibkan sertifikasi layak kawin ini bagi pasangan yang akan membina rumah tangga.

Menurut dia, calon mempelai wajib mengikuti pelatihan menyangkut ekonomi keluarga hingga kesehatan reproduksi. Dia berencana memberlakukan program ini mulai tahun depan.

Baca juga : Pj Bupati Maybrat Temui Tiga Jenderal Bintang 3 di Kemenhan, Bahas Ketahanan Pangan dan Keamanan Kabupaten Maybrat

"Ya sebelum lulus mengikuti pembekalan enggak boleh nikah," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 14 November 2019.

Sejumlah politikus mempertanyakan urgensi sertifikat layak kawin ini. Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Diah Pitaloka, misalnya, menilai rencana tersebut sulit dipraktikkan.

"Ini praktiknya gimana? Jangan sampai orang gagal nikah gara-gara enggak ada sertifikat," kata politikus PDIP ini kepada Tempo, Jumat, 15 November 2019.*

Artikel Terkait
Gelar Rapat Koordinasi Nasional, Pemerintah Lanjutkan Rencana Aksi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Pj Bupati Maybrat Diterima Asisten Deputi Bidang Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro
Pj Bupati Maybrat Temui Tiga Jenderal Bintang 3 di Kemenhan, Bahas Ketahanan Pangan dan Keamanan Kabupaten Maybrat
Artikel Terkini
Gelar Rapat Koordinasi Nasional, Pemerintah Lanjutkan Rencana Aksi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Pj Bupati Maybrat Diterima Asisten Deputi Bidang Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro
Pj Bupati Maybrat Temui Tiga Jenderal Bintang 3 di Kemenhan, Bahas Ketahanan Pangan dan Keamanan Kabupaten Maybrat
Mengenal Lebih Jauh Ayush Systems of Medicine India dan Perannya di WHO
Polda Metro Hentikan Penyidikan Kasus Aiman, ICJR Ingatkan Beberapa Kasus Lain yang Serupa
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas