INDONEWS.ID

  • Jum'at, 05/01/2018 13:44 WIB
  • Akhirnya Kapolri Meluruskan Dugaan Kriminalisasi Kader Demokrat

  • Oleh :
    • hendro
Akhirnya Kapolri Meluruskan Dugaan Kriminalisasi Kader Demokrat
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian (istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID- Dalam menyikapi adanya tudingan kriminalisasi terhadap salah satu kader Demokrat, Kapolri Jendral Pol. Tito Karnavian menegaskan proses kriminalisasi itu terjadi jika ada perbuatan yang bukan tindak pidana tapi seolah dipaksakan sebagai tindak pidana.

Menurut Tito, Polri sebagai institusi penegak hukum, kata Tito hanya melakukan proses hukum kepada siapapun yang diduga atau terlibat dalam kasus hukum baik itu sebagai saksi maupun tersangka.

Baca juga : Sambut Kunjungan Komisi V DPR RI dan Kapolri, Menteri Basuki Perkenalkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN

"Kita mengedapan asas equality before the law persamaan di mata hukum, jadi tidak ada proses kriminalisasi," jelas Tito di Mabes Polri, Jumat (5/1/2018).

“Namun, jika ada proses penyidikan yang dilakukan terhadap dugaan pidana, terlebih kasusnya telah terjadi hampir setahun dan dilanjutkan oleh Polri, itu dikatakan sebagai upaya dalam penegakan hukum.” Ungkap Tito meluruskan.

Baca juga : Kapolri Jangan Biarkan "Inisial T" Jadi Bahan Dagelan

Seperti diketahui, pada Rabu (3/1/2018) malam, Partai Demokrat  menggelar  rapat guna membahas dugaan kriminalisasi terhadap partainya baik di Pilkada 2018. Salah satu yang dibahas yaitu terkait Pilkada Kaltim 2018.(hdr)

Baca juga : Bela Hasto, Megawati Kritik Keras Penyidik KPK dan Kapolri Listyo Sigit: Sewenang-wenang
Artikel Terkait
Sambut Kunjungan Komisi V DPR RI dan Kapolri, Menteri Basuki Perkenalkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN
Kapolri Jangan Biarkan "Inisial T" Jadi Bahan Dagelan
Bela Hasto, Megawati Kritik Keras Penyidik KPK dan Kapolri Listyo Sigit: Sewenang-wenang
Artikel Terkini
Menteri ESDM Minta Perguruan Tinggi Indonesia Timur Lebih Adaptif dalam Membuka Jurusan
Prilly dan Dikta Ajak Penonton Hadapi Emosi dan Sembuh Bersama Melalui Film Bolehkah Sekali Saja Kumenangis
Mewakili Wakil Presiden RI di KTT Ke-21 ASEAN-India, Menko Polhukam Sampaikan Pentingnya Kerja Sama di Tiga Bidang
Ada Tren Naik, Menteri Anas Apresiasi Reformasi Birokrasi di Kemenko Marvest
Tanggapi Pernyataan World Bank, Menperin Sebut Hilirisasi Sebabkan Berkurangnya Pengaruh Fluktuasi Harga CPO Terhadap Ekonomi Indonesia
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
vps.indonews.id