INDONEWS.ID

  • Sabtu, 03/03/2018 11:01 WIB
  • KRI Banjarmasin 592 Tarik Satgas Perbatasan Papua

  • Oleh :
    • luska
KRI Banjarmasin 592 Tarik Satgas Perbatasan Papua
KRI Banjarnegara angkut satgas perbatasan papua.(Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Bersandar di dermaga Jayapura, Papua, KRI Banjarmasin 592 bersiap menarik pasukan (pull-out) pengamanan perbatasan RI – Papua Nugini yang telah bertugas selama enam bulan menjaga daerah perbatasan, Jumat (2/3/2018).

Kapal perang TNI AL dari jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) tersebut melaksanakan embarkasi tiga Batalyon Infanteri TNI AD, yaitu Yonif 432/WSJ, Yonif 410/ALG, Yonif, Yonif 512/QY berikut material dan perlengkapan seperti senjata perorangan, kendaraan truk dan kendaraan taktis yang dipergunakan dalam mendukung tugas operasi.Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia dan Papua Nugini.

Baca juga : Satgas Pamtas Sektor Timur Yonif 742/SWY Laksanakan Patroli di Perbatasan darat RI-RDTL

“Kami selalu siap untuk mendukung pergeseran pasukan dan material. Apalagi Kondisi kapal dan prajurit dalam keadaan siap layar” ujar Komandan KRI Banjarmasin 592 Letkol Laut (P) Stanley Lekahena.

KRI Banjarmasin 592 yang sehari-harinya berada di bawah pembinaan Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Surabaya ini, akan melaksanakan operasi lintas laut dan singgah di beberapa tempat antara lain di Makasar, Ambon, sebelum akhirnya tiba di Semarang dan Surabaya guna mengembalikan pasukan Satgas Pamtas Papua ini menuju ke kesatuan asalnya.

Baca juga : Pos Lookeu Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY Dampingi Petani Panen Raya Padi

KRI Banjarmasin merupakan salah satu unsur KRI di bawah Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), merupakan hasil karya anak bangsa yang dibangun di galangan PT PAL, dan bergabung resmi di Angkatan Laut pada tanggal 28 November 2009,” jelas Alumni AAL Angkatan 43 tahun 1997 ini.

KRI Banjarmasin adalah kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) yang bangunan atas kapal berdesain “stealth” untuk mengurangi ”Radar Cross Section” sehingga tidak mudah ditangkap radar musuh. Getaran kapal yang rendah membuat pelayaran menjadi lebih nyaman.

Baca juga : Pos Fohuk Satgas Yonif 742/SWY Dampingi Petani Panen Kacang Tanah di Perbatasan RI-RDTL

Kapal ini juga dipersenjatai dengan 1 unit meriam kaliber 57 mm dan 2 unit senjata anti serangan udara yaitu meriam kaliber 40 mm di haluan dan dua meriam 20 mm di kanan dan kiri anjungan.

Selain itu, KRI BJM-592 didesain dapat dipasang senjata 1 unit meriam kaliber 100 mm dan dilengkapi sistem kendali senjata sehingga kapal memilki kemampuan mempertahankan diri.

“Kapal ini memiliki kemampuan angkut personil, kemudian ranratfib dan mengangkut lima Helikopter” ucapnya.

Lebih lanjut Komandan menjelaskan sesuai fungsinya, KRI Banjarmasin 592 selain sebagai kapal angkut juga mempunyai kemampuan docking dan undocking dalam rangka memproyeksikan kekuatan dari laut ke darat melalui landing craft unit, baik dalam operasi amphibi maupun operasi lainnya.

Kapal ini juga terlibat dalam operasi Satgas Merah Putih pembebasan KM Sinar Kudus di perairan Somalia, pelayaran Kartika Jala Krida taruna AAL ke Brunei Darussalam dan China serta pameran internasional di Italia dalam rangka Milan Expo 2015” demikian sang komandan mengakhiri pembincangan.

Artikel Terkait
Satgas Pamtas Sektor Timur Yonif 742/SWY Laksanakan Patroli di Perbatasan darat RI-RDTL
Pos Lookeu Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY Dampingi Petani Panen Raya Padi
Pos Fohuk Satgas Yonif 742/SWY Dampingi Petani Panen Kacang Tanah di Perbatasan RI-RDTL
Artikel Terkini
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas