INDONEWS.ID

  • Rabu, 12/09/2018 13:57 WIB
  • Sekjen Perindo: Berdasarkan Pernyataan di Media, Yusril Condong Gabung ke Pejawat

  • Oleh :
    • hendro
Sekjen Perindo: Berdasarkan Pernyataan di Media, Yusril Condong Gabung ke Pejawat
Ketum PBNU Yusril Izha M

Jakarta, INDONEWS.ID - Menyikapi dinamika politik saat ini, direncanakan Koalisi Indonesia Kerja (KIK) pengusung pasangan bakal capres dan cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin akan menemui Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.

Sekretaris Jenderal Partai Perindo Ahmad Rofiq mengatakan, pertemuan itu untuk membahas sekaligus memastikan keinginan Yusril bergabung dengan partai pengusung pejawat.

Baca juga : Putra Asli Papua dan NTT Diusulkan Jadi Menteri Milenial Kabinet Jokowi

"Pada waktu yang sangat tepat akan kami lakukan pembicaraan bersama dengan Yusril. Apakah dia bergabung atau tidak, kami hormati, tetapi berkomunikasi pasti kita lakukan," kata Rofiq di Kantor Pusat TKN KIK, Gedung High End, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/9/2018). 

Rofiq mengakui, hingga saat ini Yusril belum menentukan arah pilihan politik. Namun, dirinya meyakini, ada beberapa faktor yang akan membuat Yusril mendukung Jokowi-Ma’ruf.

Baca juga : KPU Tetapkan Presiden dan Wapres Terpilih Sore Ini

Pertama,  kata Rofiq, saat ini PBB mengalami banyak masalah kepartaian, koalisi Jokowi-Ma'ruf adalah pihak yang banyak membantunya.

"Selain itu, berdasarkan pernyataan di media, Yusril juga condong bergabung dengan pejawat," kata Rofiq. 

Baca juga : KPU Berharap Kedua Paslon Terpilih Hadiri Rapat Pleno Penetapan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024

Rofiq juga meyakini, posisi Yusril sebagai kuasa hukum Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) tidak memengaruhi keputusannya terkait Pilpres 2019. Yusril menjadi kuasa hukum HTI ketika organisasi keislaman itu dibubarkan oleh pemerintah karena dinilai radikal. 

"Ya, tidak ada hubungannya. Dia kan sebagai lawyer saja. Bukan sebagai pribadi karena itu terkait profesi. Siapa pun bisa membela HTI jika diminta," kata Rofiq.  
 

Artikel Terkait
Putra Asli Papua dan NTT Diusulkan Jadi Menteri Milenial Kabinet Jokowi
KPU Tetapkan Presiden dan Wapres Terpilih Sore Ini
KPU Berharap Kedua Paslon Terpilih Hadiri Rapat Pleno Penetapan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024
Artikel Terkini
Pemprov Papua Barat Daya Serahkan Bantuan Mobil Angkutan Umum untuk Pedagang Mama Papua di Maybrat
Rapat Koordinasi Nasional Bahas Netralitas ASN dalam Pilkada Serentak 2024
Evaluasi Penanganan Pengungsi di Maybrat Menunjukkan Kemajuan Signifikan
Kebun Rimsa PTPN IV Regional 4 Bantu Sembako Dua Panti Asuhan
Santri dan Santriwati Harus Mengisi Ruang Dakwah dengan Nilai yang Penuh Toleransi
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas