Jakarta, INDONEWS.ID - Asisten Deputi Bidang Olahraga Kementerian Koordinator Pembangunan Masyarakat dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Gatot Hendarto mengakui jika promosi Asian Para Games 2018 begitu singkat.
Hal itu dikarenakan promosi event olahraga empat tahunan khusus para penyandang difable ini hanya boleh dilakukan pasca penutupan Asian Games 2018.
"Iya, tidak boleh sebelum Asian Games 2018 ditutup," ujar Gatot
Menururtnya, dengan keterbatasan waktu ini tidak menjadi alasan bagi pemerintah untuk tidak memaksimalkan promosi Asian Para Games 2018. Dririnya juga mengatakan bahwa berbagai imbauan sudah dilakukan oleh Menko PMK, Puan Maharani dengan membuat surat edaran kepada seluruh instansi kementerian/lembaga serta pemerintah daerah.
"Publikasi memang masif. Kalau bapak atau ibu bisa lihat di bandara-bandara sekarang promosi melalui video, spanduk sudah para games," tutur Gatot.
Selain itu, panitia peneyelenggara juga tengah melakukan kirab api obor Asian Para Games 2018 sebagai bagian dari ajang promosi itu sendiri. Sementara, kirab tersebut dilakukan di sejumlah kota besar di tanah air.
"Terakhir, hari Minggu (23/9) kemarin sudah ada di Medan. Tinggal 3 kota lagi," ujarnya. (ronald)