Jakarta, INDONEWS.ID- Viktus Murin, Sekjen Presidium GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) periode 1999-2002 menilai bahwa Ketua Kwarnas Pramuka Adhyaksa Dault masih layak memimpin Pramuka untuk periode kedua (2018-2023). Saat dulu Viktus menjadi Sekjen GMNI, pada periode yang sama Adhyaksa menjabat Ketua Umum DPP KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia).
Dihubungi ke ponselnya Kamis 27/9/2018, Viktus yang sedang mengikuti Rapat Koordinasi Lintas Sektor Pelayanan Kepemudaan Tingkat Pusat oleh Kemenpora RI di Bogor, mengatakan, bobot kepemimpinan Adhyaksa sudah teruji sejak lama, mulai dari masa pergerakan kepemudaan, pergolakan era reformasi, saat menjadi Menpora RI (2004-2009), hingga kini saat menjabat sebagai Ketua Kwarnas Pramuka.
"Sebagai homo politicum atau manusia politik yang tentunya beririsan dengan praksis kepemimpinan, saya telah menyimak banyak hal positif yang disuarakan berbagai kalangan, mengenai kapasitas dan kualitas kepemimpinan Bung Adhyaksa. Saya kira beliau layak diberi amanah memimpin Kwarnas Pramuka untuk periode kedua," tegas Viktus, pentolan aktivis mahasiswa asal nusa Lembata, Nusa Tenggara Timur itu.
Menurut Viktus, mengingat tantangan Pramuka di era milenial akan semakin kompleks, maka Pramuka memerlukan kepemimpinan yang kuat dan tangguh dari perspektif penguatan karakter bangsa atau nation and character building.
"Bung Adhyaksa telah banyak makan asam garam dalam pergulatan idealisme dalam hal membentuk dan menguatkan karakter kebangsaan kaum aktivis pemuda, termasuk di dalamnya kader-kader Pramuka," ujar Viktus, mantan jurnalis Pos Kupang era awal 1990-an, yang kini ikut mewarnai panggung politik nasional sebagai Wakil Sekjen DPP Partai Golkar. (Very)