Bali, INDONEWS ID –Annual Meetings (AM) IMF Wold Bank di Bali diikuti oleh puluhan ribu peserta. Tak heran maka pertemuan tersebut diklaim menjadi yang terbesar sepanjang sejarah.
Menurut Menko Bidang Kemaritiman, Luhut, telah update peserta di ajang AM IMF World Bank Bali 2018 adalah 36.619 orang yang hadir.
Angka tersebut dua kali lipat berdasarkan asumsi pemerintah sebelumnya, 19.000 orang.
“Pastilah dampaknya lebih dari 6,54%,” prediksi Luhut mengenai angka pertumbuhan ekonomi Bali yang akan berada di atas nasional.
Seperti email yang diterima redaksi, salah satu penyumbang ekonomi datang dari sektor pariwisata. Sebagian peserta disinyalir melanjutkan kunjungannya di Bali untuk menikmati keindahan bumi Indonesia.
“Turis asing hampir 3.000 orang yang pergi ke berbagai tempat, ada yang ke Bali, Lombok, Mandalika, Gili Trawangan, ada juga yang pergi ke Labuan Bajo, Komodo, malah ke kampung saya juga ada ke Toba sana,” katanya.
Berdasarkan informasi yang diterima Luhut, bahwa sebagian delegasi ini ada di Bangli di desa kuno di Penglipuran, ada ke Ubud, ada ke Kintamani, ada ke Tanah Lot.
Hal senada juga dikatakan oleh I Wayan Koster, Gubernur Bali, selain menikmati suasana pertemuan juga menikmati destinasi wisata. Inilah promosi gratis buat Bali.
“Kami betul-betul berterimakasih kepada Bapak Menko Maritim, pemerintah pusat yang telah memberikan kepercayaan sebagai tempat jalannya acara ini,” tutup Gubernur Bali. (Abdi.K)