INDONEWS.ID

  • Kamis, 10/01/2019 08:15 WIB
  • Menteri Keuangan dan Menteri PUPR Resmikan Dua Proyek Infrastruktur di Ambon

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
Menteri Keuangan dan Menteri PUPR Resmikan Dua Proyek Infrastruktur di Ambon
Menteri Keuangan dan Menteri PUPR Resmikan Dua Proyek Infrastruktur di Kota Ambon (Foto Dok Kementerian PUPR)

Ambon, INDONEWS, ID - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani meresmikan Penataan Kawasan Dermaga Tawiri dan Revitalisasi dan Penataan Kawasan Pantai Wainitu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.

Peresmian itu ditandai dengan penekanan tombol dan dilanjutkan penandatangan prasasti oleh Menkeu Sri Mulyani di Dermaga Tawiri, Kota Ambon, Rabu (9/1).

Baca juga : Ini Skema Pemindahan ASN ke IKN, Juli 2024 Menteri PUPR Akan Pindah Pertama

Turut hadir dalam peresmian tersebut, Gubernur Maluku Said Assagaff, Komandan Lantamal IX Laksamana Pertama Antongan Simatupang dan Wakil Walikota Ambon Syarif Hadler.

Menteri PUPR, Basuki menuturkan, pada peresmian proyek infrastruktur PUPR kali ini, ia sengaja mengajak Menteri Keuangan Sri Mulyani hadir untuk melihat langsung pemanfaatan dana APBN, khususnya yang  bersumber dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

Baca juga : Terima Undangan dari MK, Sri Mulyani Akan Hadir dalam Sidang PHPU

“Saya ajak Ibu Sri Mulyani untuk melaporkan hasil pembangunan infrastruktur khususnya yang didanai melalui SBSN di Provinsi Maluku, antara lain pembangunan Dermaga Tawiri. Besok kami akan ke Saumlaki untuk meresmikan Jembatan Wear Arafura yang juga didanai oleh SBSN,” kata Menteri Basuki.

Sementara itu Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, peresmian proyek di Maluku diharapkan akan meningkatkan perekonomian di daerah dan bagian dari hadirnya negara dalam membangun kawasan timur Indonesia.

Baca juga : Dibujuk Mundur Faisal Basri, Begini Penjelasan Anak Buah Basuki

“Ini juga mencerminkan komitmen yang tinggi Bapak Presiden Joko Widodo untuk membangun Indonesia dari pinggiran. Hal ini dibuktikan dengan kehadiran beliau langsung yang cukup sering (ke Indonesia Timur) untuk memastikan seluruh proyek infrastruktur bisa betul-betul diselesaikan” kata Sri Mulyani.

Penataan Kawasan Dermaga Tawiri berupa pembangunan Dermaga TNI AL yang dilengkapi kantor, gudang senjata, pos jaga, dan klinik.  Anggaran pembangunan sebesar Rp 121 miliar yang bersumber dari SBSN tahun 2017-2018. Pembangunan dikerjakan oleh Kontraktor  PT. Brantas Abipraya dengan konsultan PT. Yodya Karya.

Pembangunan Dermaga Tawiri beserta sarana dan prasarana penunjang lainnya untuk melayani sandar kapal tonase besar milik TNI AL yang tidak bisa melintas dibawah Jembatan Merah Putih.

Pada tahun 2018, penataan ditambah dengan pembangunan Mess bagi Perwira, Tamtama dan Bintara yang dilengkapi furnitur dengan anggaran total Rp 20,1 miliar dengan kontraktor PT. Adhidaya Evaniatama. Penataan kawasan Dermaga Tawiri dilanjutkan tahun 2019 dimana akan dilakukan penataan lansekap dan dibangun  dock seluas 48.155 m2, kawasan mangrove seluas 17.264 m2 dan fasilitas umum seperti monumen, masjid, gereja Protestan dan gereja Katolik. Biaya pembangunan diperkirakan sebesar Rp30,6 miliar. (Abdi.K)

Artikel Terkait
Ini Skema Pemindahan ASN ke IKN, Juli 2024 Menteri PUPR Akan Pindah Pertama
Terima Undangan dari MK, Sri Mulyani Akan Hadir dalam Sidang PHPU
Dibujuk Mundur Faisal Basri, Begini Penjelasan Anak Buah Basuki
Artikel Terkini
Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi
Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
Semangat Kartini dalam Konteks Kebangsaan dan Keagamaan Moderen
Kementerian PUPR Tuntaskan Pembangunan Enam Titik Sumur Bor Bertenaga Matahari di Mamuju
Kemenangan Prabowo-Gibran Peluang Bagi Pengembangan Ekonomi Kelautan dan Konektivitas Antarpulau
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas