Jakarta, INDONEWS.ID -- Hasil Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara Pileg 2019 khususnya Dapil X di KPU Jakarta Barat yang berlangsung di Hotel Mega Anggrek, Palmerah pada hari Rabu (8/5) menunjukkan, PSI menempati posisi kursi ke-5 yang memperoleh 50 ribu suara.
Informasi ini terkonfirmasi melalui Eneng Malianasari, calon anggota legislatif yang lolos melenggang ke Kebon Sirih dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Menurutnya, PSI mendapatkan 57 ribu suara di Dapil X Jakarta Barat. Dilihat dari hasil penghitungan sainte lague, PSI menempati kursi kelima dari 12 kursi. Sementara, partai lain yang menuai kursi dari dapil ini adalah PDIP, PKS, Gerindra, PAN, dan NasDem.
Sebagai peraih suara terbanyak menurut data D1, Eneng Malianasari tidak jumawa. Perempuan yang berprofesi sebagai pekerja seni ini mengaku akan menunggu hasil resmi dari Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara di KPU Provinsi yang akan berlangsung pada 9 hingga 12 Mei 2019.
“Kita akan kawal bersama proses penghitungan suara di KPU tingkat provinsi, yang mana pileg kali ini adalah hal konkret dari proses pendewasaan demokrasi kita. Jadi, hasil resminya bisa kita dapat minggu depan,” katanya.
Calon legislatif yang akrab disapa Milli ini mengaku takjub dengan hasil suara yang bisa ia dapatkan. Pekerja seni yang aktif di Galeri kertas ini berharap dirinya dapat mengerjakan target-target legislasi dengan maksimal khususnya pada bidang pendidikan, seni dan budaya.
“Kita harus bersiap menyambut bonus demografi, dan membekali anak muda dengan beragam skill yang sesuai dengan zamannya,“ tutur Milli.
Ia juga menuturkan, bahwa publik patut bangga pada proses-proses kampanye yang dilakukan oleh caleg PSI.
“Lolosnya caleg-caleg PSI adalah bukti nyata bahwa kampanye tidak melulu soal siapa yang punya uang, tetapi bagi mereka yang mau berjuang,” pungkasnya.
Persiapannya menuju DPRD DKI Jakarta sementara dilakukan dengan meminta masukan berbagai pihak dan menyusun rencana kerja komprehensif. (Very)