INDONEWS.ID

  • Selasa, 05/11/2019 12:10 WIB
  • Sri Mulyani: Pemerintah akan Investigasi Modus Desa Fiktif Penerima Dana Rp 1 M

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Sri Mulyani: Pemerintah akan Investigasi Modus Desa Fiktif Penerima Dana Rp 1 M
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Foto: Kumparan.com)

Jakarta, INDONEWS.ID - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan dirinya bakal melakukan investigasi mengenai adanyan laporan desa fiktif atau desa tak berpenduduk, namun mendapat kucuran dana desa sebesar Rp 1 miliar.

Hal itu dikatakanya menyusul adanya laporan terkait keberadaan desa fiktif usai mengikuti rapat kerja dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin 4 November 2019.

"Kami mendengarnya sesudah pembentukan kabinet dan nanti akan kami investigasi," kata Sri Mulyani.

Sebelumnya dalam rapat kerja bersama dengan Komisi Keuangan DPR, Sri Mulyani mengungkapan adanya laporan terkait desa fiktif tersebut. Dia mengatakan desa tersebut mendapat jatah dana desa namun nyatanya tak berpenduduk.

Desa yang fiktif tersebut bisa muncul diduga sebagai modus supaya bisa mendapat bagian dan memanfaatkan dana desa. Menurut Sri Mulyani, ini bisa muncul sejalan tugas ajek pemerintah yang hanya menyalurkan dana desa ke kepada desa tanpa peninjauan lebih ketat.

Menurut Sri Mulyani, desa fiktif tersebut dilakukan dengan cara mengusulkan pengajuan dana desa, namun desa tersebut baru dibuat belakangan. Karena itu, dirinya akan melakukan inventarisasi desa-desa bersama dengan Menteri Dalam Negeri untuk mencegah hal ini berlanjut.

Mantan Direktur Bank Dunia ini menjelaskan, dirinya juga akan mencari tahu mekanisme seperti apa dalam hal terbentuknya sebuah desa. Termasuk melakukan identifikasi siapa pihak terkait yang bisa melakukan hal itu.

"Kami tentu akan lihat seluruh prosedurnya supaya jangan sampai ada statemen, yang kemudian menimbulkan persoalan, terkait berapa jumlah desanya, lokasinya di mana dan bagaimana transfernya," tutur Sri Mulyani.

 

Artikel Terkait
Artikel Terkini
Apresiasi Media Center PON XXI, Pj Gubernur Sumut: Lebih Baik dari Media Center Olimpiade Paris
Tanggapi Munaslub Ilegal, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid Tegaskan Hanya Ada Satu Kadin Sesuai UU dan Mandat AD/ART
Pemulung Itu Seorang Doktor
Para Romo Dan OMK Paroki ST Maria Bunda Penebus Fatuketi Umanen Gelar Acara Perpisahan Dengan Satgas Yonif 742/Swy
FOKBI Akan Gelar Peluncuran Senam Kreasi Budaya NTT "Ikan Nae di Pante: Meriahkan Budaya dan Kebugaran
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
vps.indonews.id