Jakarta, INDONEWS.ID - Mabes Polri pagi ini menggelar serah terima panji tribrata Polri dari Jenderal Purnawirawan Tito Karnavian kepada Kapolri baru Jenderal Idham Azis. Kegiatan ini juga untuk memberi penghormatan dan apresiasi kepada Tito Karnavian yang saat ini telah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) .
Ada sekitar 1.500 tamu undangan yang menghadiri kegiatan ini. Selain itu, sekitar 2.000 personel diterjunkan untuk giat parade ini.
Setelah Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Idham Azis menerima panji-panji Polri dari Tito Karnavian, dalam sambutannya Jenderal Tito mengingatkan Kapolri Idham Aziz tentang tugas-tugas berat yang diemban seorang Kapolri, salah satu tugas berat yang disebut Tito adalah Pilkada 2020. Terutama pengamanan pilkada di wilayah Papua.
"Akan ada Pilkada Serentak 2020. Kemendagri siap bekerja sama. Mohon 2020 di Papua. Baik terkait perkembangan kehidupan kebangsaan dan kebernegaraan yang berdampak kamtibnas, baik reguler maupun isidental," ujar Tito Karnavian di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat Rabu (6/11/2019).
Dia yakin Idham Azis akan menjalankan tugasnya dengan baik. Terlebih, pengalaman Idham selama ini yang, menurutnya, tak perlu diragukan lagi. "Dengan pengalaman tugas, dan pribadi dipercaya publik amanah tugas, insyallah Idham Azis mampu melaksanakan tugas-tugas tersebut," kata Tito.
Dikesempatan yang sama Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz Idham mengucapkan selamat kepada Tito Karnavian atas jabatan barunya sebagai Mendagri. Dipastikan Kapolri Idham Aziz, Polri akan mem-back up seluruh program Kemendagri.
"Kami akan memberikan pengamanan di mana pun berada untuk kita bekerja sama membawa NKRI ini aman tenteram," tegas Idham.
Idham juga mengatakan akan melanjutkan program Tito Karnavian saat duduk menjabat Kapolri. Ia berjanji selama 14 bulan ke depan bakal mewakafkan diri untuk memberikan pengabdian terbaik kepada institusi Polri.
"Saya mohon doa restu kepada seluruh hadirin sekalian semoga amanah ini bisa diemban dengan baik dan saya sadar betul tanpa bantuan Bapak Ibu sekalian tidak mungkin polisi bisa berjalan sendiri. Saya memantapkan soliditas TNI-Polri sebagai bagian pilar NKRI yang telah mengkristal untuk mengawal NKRI ini," ucap dia.
Acara dihadiri Ketua MPR Bambang Soesatyo, Wakil Ketua DPR RI bidang Politik dan Keamanan Aziz Syamsudin, Kepala Badan intelijen Negara Budi Gunawan, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Ketua KPK Agus Rahardjo, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Pangkostrad.(Lka)