INDONEWS.ID

  • Rabu, 12/02/2020 20:40 WIB
  • Ketum Sedulur Jokowi Minta Presiden Berhati-hati Dalam Mengangkat Menteri dan Pejabat Negara

  • Oleh :
    • hendro
Ketum Sedulur Jokowi Minta Presiden Berhati-hati Dalam Mengangkat Menteri dan Pejabat Negara
Prof. Paiman Raharjo selaku Ketua Umum Sedulur Jokowi

Washington, INDONEWS.ID - Belakangan ini publik dihebohkan dengan pernyatan-pernyataan pejabat negara yang menimbulkan persepsi publik bertanya-tanya.

Pernyataan atau statemen para pejabat negara atau publik dapat menimbulkan kegaduhan.

Baca juga : Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

" Jika kegaduhan kegaduhan terus muncul, maka akan menganggu stabilitas pemerintahan Jokowi. Oleh karena itu presiden Jokowi harus hati-hati , jeli dan teliti dalam mengangkat para menteri atau para pejabat setingkat menteri dan pejabat negara lainnya," kata Prof. Paiman Raharjo selaku Ketua Umum Sedulur Jokowi. 

Menurut Paiman, agar para pejabat yang dipilih tidak mudah melontarkan statement yang bisa menimbulkan kegaduhan dalam masyarakat, seperti yang pernah terjadi misalnya statement menteri agama, menteri hukum dan ham, dan belakangan ini statement ketua BPIP. 

Baca juga : Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi

Sangat disayangkan, kata Paiman, jika kinerja presiden Jokowi yang sudah mati-matian alias ketja keras untuk bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat, dikotorin dengan pejabat pejabat yang tidak layak, akan sangat mempengaruhi persepsi publik atas kinerja presiden Jokowi. 

"Saya selaku ketua umum relawan sedulur Jokowi yang turut berjuang mati-matian agar Jokowi bisa menjadi presiden 2 periode, sangat tidak rela bila kinerja Jokowi terganggu akibat kegaduhan yg ditimbulkan oleh para pembantunya,"ujarnya.

Baca juga : Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi

Pak presiden Jokowi jangan terbelenggu oleh kepentingan partai politik semata, karena presiden Jokowi bisa terpilih kembali karena ikut andilnya para relawan yang gigih berjuang mati-matian dengan biaya sendiri-sendiri, bahkan tak tanggung tanggung ada relawan yang sampai mengeluarkan ratusan milyar karena saking takutnya Jokowi tidak terpilih kembali. 

"Jadi pak Jokowi harus hati-hati menempatkan para pejabat di pemerintahannya ,agar tidak menganggu kinerja pak jokowi," ungkap Prof. Paiman Raharjo selaku Ketua Umum Sedulur Jokowi. 

Lebih lanjut Paiman menambahkan, bahwa pada dasarnya para relawan akan ikut senang, jika para pembantu presiden dapat mendukung program-program yang dijankan pak presiden Jokowi.

Artikel Terkait
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024
Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi
Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
Artikel Terkini
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024
Terinspirasi Langkah Indonesia, Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR
Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi
Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
Semangat Kartini dalam Konteks Kebangsaan dan Keagamaan Moderen
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas