INDONEWS.ID

  • Kamis, 07/05/2020 11:05 WIB
  • IMB CEO Arvind Krishna Umumkan AI Baru, Canggih dan Miliki Kemampuan Cloud untuk Percepat Perbaikan dan Transformasi

  • Oleh :
    • very
IMB CEO Arvind Krishna Umumkan AI Baru, Canggih dan Miliki Kemampuan Cloud untuk Percepat Perbaikan dan Transformasi
IBM menggelar acar yang dilaksanakan pada 5-6 Mei (6-7 Mei waktu Indonesia) secara online eksklusif yang menghubungkan klien, partner dan para pakar di seluruh dunia. (Fofo: Ist)

New York, INDONEWS.ID -- Lebih dari 90,000 orang bergabung dalam IBM Think Digital, sebuah acara besar IBM yang menawarkan pelatihan teknologi dan solusi untuk membantu membangun pondasi transformasi dan perbaikan, ketahanan dan penemuan.

Dalam kata sambutan yang disampaikan pada pembukaan IBM Think Digital, IBM (NYSE: IBM) CEO Arvind Krishna menyarankan penting untuk perusahaan memulai membangun ketahanan terhadap bisnis dan jaringan yang dimiliki dalam menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya seperti COVID-19.

Baca juga : Terinspirasi Langkah Indonesia, Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

"Sejarah akan kembali ke momen ini dimana transformasi digital bisnis dan keadaan seketika dipercepat,” ujar Arvind Krishna melalui siaran pers di Jakarta, Rabu (6/5).

“Hal ini merupakan suatu kesempatan untuk membuat solusi baru, cara kerja baru dan cara bermitra baru yang menguntungkan perusahaan dan pelanggan Anda tidak hanya hari ini, tetapi juga di hari-hari kedepan nanti," sambungnya.  

Baca juga : Dampak Perang Iran-Israel Bagi Sejumlah Kebijakan di Dalam Negeri

Acara tahunan IBM ini dilaksanakan pada 5-6 Mei (6-7 Mei waktu Indonesia) secara online eksklusif yang menghubungkan klien, partner dan para pakar di seluruh dunia.

Arvind menyebut hybrid cloud dan AI sebagai “dua kekuatan dominan yang mengarahkan transformasi digital”.

Baca juga : Dampak Perang Global, Ini Tantangan Kebijakan Ekonomi ke Depan

Arvind juga mengumumkan beberapa penawaran baru untuk membantu klien berada di jalur yang tepat.

Misalnya, berbagai macam kemampuan AI-powered dan layanannya yang didesain untuk membantu CIO melakukan automasi terhadap infrastruktur TI untuk lebih bertahan terhadap gangguan di masa depan dan membantu meringankan biaya. Penawaran baru berupa, Watson AIOps, menggunakan AI untuk mendeteksi secara mandiri, mendiagnosis dan menanggapi keadaan anomali TI secara real time. Watson AIOps ini dibuat diatas Red Hat OpenShift untuk dijalankan diseluruh lingkup hybrid cloud dan bekerja dengan kolaborasi teknologi yang saat ini banyak dibutuhkan di lingkungan kerja, seperti Slack dan Box.  

Selain itu, solusi baru IBM yang berupa layanan dan kemitraan yang membantu bisnis memanfaatkan berbagai peluang yang diberikan 5G dan komputasi tercanggih. Penawaran baru ini dibuat diatas Red Hat OpenShift, dimana perusahaan dapat secara mandiri mengatur beban kerja diberbagai perangkat canggih. Penyelenggara telekomunikasi dalam hal ini dapat mengatur dengan cepat fungsi jaringan virtual dan container untuk membantu mereka memberikan layanan terbaru saat ini dan seiring berkembangnya adopsi 5G

Terkakhir, penyediaan Independent Software Vendors (ISVs) dan Software-as-a-Service (SaaS) pertama yang berniat menempatkan penawaran mereka di layanan keuangan yang sudah ada di public cloud IBM. Assima, C3.ai, Finacle, Intellect Design dan Thought Machine telah berkomitmen untuk mengantarkan penawaran mereka melalui platform tersebut, untuk memudahkan bank-bank yang berpartisipas sebuah cara yang efisien untuk memastikan mereka bekerja dengan vendor yang terpercaya.

"Platform teknologi adalah dasar keunggulan dalam kompetisi di abad 21 ini,” ujar Arvind.

“Platform teknologi menentukan seberapa cepat anda bisa mencari kesempatan di pasar baru, seberapa baik anda melayanan pelanggan, seberapa banyak anda mengukur, dan seberapa cepat menanggapi sebuah krisis seperti yang sedang kita semua alami saat ini," tutupnya. (Very)

 

Artikel Terkait
Terinspirasi Langkah Indonesia, Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR
Dampak Perang Iran-Israel Bagi Sejumlah Kebijakan di Dalam Negeri
Dampak Perang Global, Ini Tantangan Kebijakan Ekonomi ke Depan
Artikel Terkini
DR Rizal Sukma Terpilih menjadi Anggota Board of Advisers International IDEA
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024
Terinspirasi Langkah Indonesia, Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR
Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi
Kemendagri Intruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas