INDONEWS.ID

  • Sabtu, 06/06/2020 15:30 WIB
  • Relawan Pendukung dan OKP Lanjutkan Sosialisasi Pandemi COVID-19 di 10 Pasar Jakarta

  • Oleh :
    • very
Relawan Pendukung dan OKP Lanjutkan Sosialisasi Pandemi COVID-19 di 10 Pasar Jakarta
Sebanyak 40 orang dari Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang terdiri dari PMI, Brigade GPII, Relawan Satgas Penanganan Covid-19 PB IPPI, Brigade PII, IKAMI SULSEL, KCB, HMI, EMA, HIPMI Sumbar, Junior Doktors Network Indonesia (JDNI), dokter dari Tim Relawan, dr. Tirta, bekerja sama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bidang Pendukung melakukan sosialisasi pandemi Covid-19 di DKI Jakarta, Selasa (20/5). (Foto: Ist)

 

Jakarta, INDONEWS.ID -- Bidang Relawan Pendukung Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 bersama Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) melakukan pencegahan pandemi COVID-19 dengan memberikan sosialisasi kepada pedagang di 10 pasar di DKI Jakarta, pada Sabtu (6/6).

Baca juga : BNPP Akan Bentuk Satgas Monitoring Lokpri di 222 Kecamatan Perbatasan Negara

OKP yang dilibatkan antara lain yaitu Brigade Pelajar Islam Indonesia (BPII), Brigade Gerakan Pemuda Islam Indonesia (Brigade GPII), Ikatan Keluarga Mahasiswa Indonesia Sulawesi Selatan (IKAMI Sulsel), Relawan Satgas Penanganan Covid 19 Ikatan Putra Putri Indonesoa (IPPI), Generasi Muda Mathla`ul Anwar (GEMA Mathla`ul Anwar), Komunitas Cinta Bangsa (KCB), Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Junior Doktors Network Indonesia (JDNI) dan Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI).

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari program sama sebelumnya. Hadir juga dalam acara tersebut Ketua Bidang Relawan Pendukung Yulius Setiarto dan Faizal Saimima.

Baca juga : BNPP Mutakhirkan Data IPKP PKSN dan Lokpri untuk Bahan RPJMN Pembangunan Perbatasan

Adapun ke-10 pasar yang mendapat sosialisasi tersebut yaitu di Jakarta Utara yang terdiri dari 7 pasar antara lain Pasar Rawa Badak, Pasar Walang Baru, Pasar Ular Plumpang, Pasar Sindang, Pasar Pelita, Pasar Ular Permai, dan Pasar Kebon Bawang. Sedangkan di Jakarta Pusat meliputi Pasar Rawasari, Pasar Johar dan Pasar Sumur Batu. 

Yulius Setiarto mengatakan sosialisasi tersebut dilaksanakan pada pukul 11.00-selesai. Sosialisasi itu dilakukan untuk menekan pandemi COVID-19 dengan cara memberikan pengetahuan kepada pedagang untuk selalu menggunakan masker, cuci tangan dan tidak menyentuh muka. Alat yang diberikan dalam sosialisasi adalah masker, handsanitizer, face shield dan leaflet tentang COVID-19.

Baca juga : BNPP Terima BPPD Halmahera Tengah, Mohon Penambahan Lokpri hingga Konektivitas Laut

“Kegiatan ini mempunyai tujuan antara lain memberikan kesadaran kepada 500 pedagang di pasar Jakarta Utara dan Jakarta Pusat tentang COVID-19 dan bagaimana menjaga kesehatan dengan cara memakai face shield, masker dan selalu cuci tangan setelah selesai bertransaksi keuangan dengan pembeli,” ujarnya.

Selain itu, kata Yulius, para pedagang yang dibekali dengan 2 lusin masker agar  dapat menegur dan memberikan masker ketika melihat pembeli yang tidak memakai masker.  

Selanjutnya, acara sosialisasi tersebut juga dilakukan untuk melihat situasi pasar, serta untuk mengetahui respon pedagang, pengelola, maupun pembeli dalam masa pandemi COVID-19 ini. Dari respon tersebut, OKP dan Gugus Tugas dapat menganalisa hasil pencegahan yang dilakukan dan kemudian bisa memberikan masukan kepada pengelola pasar. 

“Hasil temuan juga dapat menjadi masukan bagi pemerintah untuk membuat kebijakan. Karena itu, diharapkan melalui kegiatan tersebut dapat menekan pandemi COVID-19 dan menurunkan PDP, ODP dan positif COVID-19,” ujar Yulius.

Sebelumnya, Relawan Pendukung juga menggandeng sebanyak 40 aktivis dari berbagai macam OKP untuk melakukan sosialisasi pandemi Covid-19 di DKI Jakarta, pada Selasa (20/5).

Program tersebut dilaksanakan di 5 pasar DKI Jakarta, seperti Pasar Kopro Jakarta Barat, Pasar PSPT dan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Pasar Bulak Jakarta Timur dan Pasar Gondangdia, Jakarta Pusat. 

Yulius mengatakan, para pedagang dibekali masing-masing dengan 2 lusin masker. Karena itu mereka diminta untuk memperingatkan dan memberikan masker ketika melihat pembeli yang tidak menggunakan masker. (Very)

Artikel Terkait
BNPP Akan Bentuk Satgas Monitoring Lokpri di 222 Kecamatan Perbatasan Negara
BNPP Mutakhirkan Data IPKP PKSN dan Lokpri untuk Bahan RPJMN Pembangunan Perbatasan
BNPP Terima BPPD Halmahera Tengah, Mohon Penambahan Lokpri hingga Konektivitas Laut
Artikel Terkini
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas