Bern, INDONEWS.ID - “Senang berkenalan dengan Anda”, demikian kalimat berbahasa Indonesia yang diajarkan pertama kali untuk para peserta kelas Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) yang
diadakan KBRI Bern untuk kedua kalinya tahun 2021. Sebanyak 23 orang mengikuti kelas BIPA dimaksud siap untuk belajar bahasa dan budaya Indonesia untuk 4 bulan selanjutnya.
Seperti kelas BIPA sebelumnya, penyelenggaraan kelas BIPA mendapat dukungan penuh dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Setelah mendapatkan reviu yang sangat positif pada tahun 2020 lalu, KBRI Bern kembali mengadakan kelas BIPA pada termin pertama tahun 2021.
Antusiasme yang tinggi juga masih terasa pada penyelenggaran kelas pada tahun 2021 ini, terlihat dari banyaknya peminat yang mendaftarkan diri.
Penyelenggaraan kelas BIPA sejalan dengan fokus Pemerintah RI untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia internasional. Mempelajari Bahasa Indonesia terutama juga untuk mengenal budaya dan tradisi Indonesia, poin inilah yang akan ditanamkan kepada para peserta BIPA yang tengah mengikuti kelas tersebut.
“Kami melihat potensi yang baik, semakin banyak yang belajar Bahasa Indonesia, semakin mudah para investor, pebisnis, dan turis yang berkunjung ke Indonesia”, jelas Dubes RI Bern, Muliaman D. Hadad.
Sebagai salah satu negara mitra investasi perdagangan Indonesia, Swiss merupakan negara sasaran fasilitasi pengembangan program BIPA di luar negeri. Pendaftaran telah dibuka sejak akhir Februari 2021, dan berhasil menjaring calon
peserta sebanyak hampir 100 orang selama durasi 24 jam.
Kelas BIPA KBRI Bern akan berlangsung mulai tanggal 4 Maret – 28 Juni 2021, dengan dukungan penuh dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Sesuai dengan evaluasi tahun 2020, kelas BIPA tahun 2021 dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu kelas pemula (BIPA-1) dan kelas menengah (BIPA-
2). (Lka)