Jakarta, INDONEWS.ID - Kasus gizi buruk kembali terjadi di Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan. Kasus ini terjadi karena beberapa faktor, salah satunya karena kurangnya pelayanan kesehatan.
Kasus gizi buruk dialami anak berusia 3 tahun bernama Asril. Ia terbaring lemas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lamaddukelleng Sengkang, Kabupaten Wajo.
Melihat kasus gizi buruk yang terjadi di Wajo tersebut, Ketua DPD RI, AA LaNyalla, Mahmud Mattalitti meminta kepada BPJS untuk memberikan pelayanan terbaik sehingga dapat menangani kasus gisi yang buruk yang ada.
"Asril diketahui menderita penyakit broncopneumoni sejak usia satu tahun. Namun penanganan kesehatan terhadap Asril terkendala. Karena BPJS Asril tidak lagi aktif,"kata LaNyalla kepada media di Jakarta, Minggu (7/03/2021).
Senator asal Jawa Timur itu menilai kasus yang terjadi di Wajo ini sangat serius dan harus segera ditangani.
"Kita minta kepada pemerintah daerah untuk memudahkan koordinasi dinas-dinas terkait yang menangani BPJS. Pemerintah daerah harus memprioritaskan kasus-kasus luar biasa seperti yang dialami Asril," pintanya.
Ditambahkannya, pengurusan BPJS seringkali rumit. Akibatnya penanganan kasus-kasus luar biasa menjadi terkendala.
"Semestinya dibuat peraturan untuk penanganan kasus-kasus luar biasa, sehingga penderita cepat mendapatkan pertolongan. Pemerintah daerah seharusnya juga memberikan perhatian serius," tutupnya.*