Jakarta, INDONEWS.ID - Festival Teater Jakarta (FTJ) diselenggarakan oleh Komite Teater Dewan Kesenian Jakarta bekerjasama dengan dinas kebudayaan propinsi DKI Jakarta dan Asosiasi Teater Jakarta, telah berhasil dilaksanakan.
Kegiatan yang berisi pementasan dari 15 grup finalis teater dari lima wilayah administrasi DKI Jakarta, tiga diskusi daring tentang “Penciptaan Karya” bersama para sutradara teater dari 15 finalis grup teater, serta FGD dengan tema “Pemetaan Ekosistem Teater Jakarta”, menjadi kegiatan-kegiatan penting yang hadir di dalam rangkaian kegiatan FTJ ke 48 kali ini.
Tujuh nominasi penghargaan disiapkan oleh Festival Teater Jakarta di antaranya, Penata Musik Terbaik, Penata Artistik Terbaik, Penulis Naksah Terbaik, Pemeran Wanita Terbaik, Pemeran Pria Terbaik, Sutradara Terbaik dan Grup Teater Terbaik.
Setelah melewati berbagai penilaian dewan juri, Penata Musik Terbaik diberikan kepada Dediesaputra Siregar, Denie Matahari dan Herie Matahari dalam Lakon Barah-produksi Amatirujan, selain itu, untuk Penata Artistik Terbaik juga diberikan kepada Dediesaputra Siregar dalam Lakon Barah-produksi Amatirujan.
Pemeran Wanita terbaik diberikan kepada Freska Puspitasari sebagai Nell dalam Lakon EndGame-Produksi Sun Community, sedangkan pada Kategori Pemeran Pria Terbaik diberikan kepada Shiekh M. Zaidan sebagai Obed dalam lakon 3 Kain Tenun-Produksi Tema Gunadarma.
Sutradara terbaik diberikan kepada M. Junaedi Lubis dalam Lakon 3 Kain Tenun-Produksi Tema Gunadarma, sedangkan Penulis Naskah Terbaik diberikan kepada The Exhibit karya J. Daryl-Produksi Teater Asa Jakarta.
Pada puncaknya diumumkan Lima Grup Teater Terbaik dalam perhelatan Festival Teater Jakarta ke 48, diantaranya: Tema Gunadarma dengan judul pertunjukan “3 Kain Tenun”, Kantong Teater dengan judul pertunjukan “Malam Jahanam”, Teater Petra dengan judul pertunjukan “Les Justes”, Sindikat Aktor Jakarta dengan judul
pertunjukan “Lelaki Jahanam” dan Teater Sembilu dengan judul pertunjukan “PKn”.
Kegiatan penutupan dilaksanakan secara Luring di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki pada jam 14.00 dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan. Kegiatan ini akan ditutup secara resmi oleh Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, bapak Iwan Henry Wardana.
Kegiataan ini juga dapat disaksikan secara daring melalui Kanal Youtube Dewan Kesenian Jakarta (https://www.youtube.com/c/DewanKesenianJakarta) mulai Kamis, 9 Desember 2021, pukul 20.00 WIB.
Mengangkat tema “Adaptasi”, festival yang dilaksanakan dalam suasana pandemi kali ini dapat terselenggara berkat kerjasama setiap stakeholder dan jaringan kolektif para penggiat teater di Jakarta.