Jambi, INDONEWS.ID - Pelaku Curanmor sempat menghebohkan warga Kerinci baru - baru ini. Pasalnya, dokter gigi menjadi korban pencurian dan kehilangan CBR di Kerinci
Tak membuang waktu, Team Tungau Satreskrim Polres Kerinci pada Selasa dini hari (15/02/2022) langsung bergerak. Dalam hitungan jam, tim berhasil membekuk tersangka di rumahnya.
Kapolres Kerinci melalui Kasat Reskrim Polres Kerinci IPTU Edi Mardi Siswoyo, SE, .MM, menjelaskan bahwa identitas pelaku berinisial MF.
Ia menjelaskan, kronologis kejadian dan penangkapan pelaku curanmor di Desa Pancuran Tiga, Kecamatan Danau Kerinci Barat, Kabupaten Kerinci.
Menurut Edi Mardi, berdasarkan hasil pemeriksaan korban, Juni Mawarzi berprofesi sebagai Dokter gigi.
Kronologis awal sekira pukul 15.30 wib, korban pulang dari menjemput anak dan melihat pintu garasi rumah dalam keadaan terbuka.
Kemudian korban mendapati sepeda motor merek Honda CBR 150 warna merah putih miliknya dan dompet beserta isinya hilang.
Tak hanya itu, HP merk Samsung S9+, kunci motor Honda ADV beserta STNK juga hilang karena dicuri orang.
Selanjutnya, korban kemudian melapor ke Polres Kerinci.
"Iya, aksi pelaku terekam CCTV pada Rabu (09/02/2022) lalu di Desa Pancuran Tiga, Kecamatan Danau Kerinci Barat, Kabupaten Kerinci. Akhirnya berhasil ditangkap dan dilumpuhkan team tungau Polres Kerinci Selasa (15/02/2022) dini hari di Desa Koto Baru, Kecamatan Tanah Kampung, Kota Sungai Penuh," beber Kasat Reskrim.
Pada hari Selasa tanggal 15 Februari 2021 sekira pukul 01.00 Wib, berdasarkan analisa rekaman CCTV dan lidik Anggota Opsnal mendapat informasi indentitas pelaku.
"Setelah mengantongi identitas pelaku, anggota Opsnal mendapat informasi bahwa tersangka sedang berada di rumahnya di Desa Koto Baru, Kecamatan Tanah Kampung Kota Sungai Penuh. Kemudian Anggota Opsnal langsung menuju rumah tersangka,"ujarnya.
Polisi Tembak Tersangka Pencurian CBR Dokter Gigi
Pada saat dilakukan penangkapan, kata Edi Mardi, tersangka berusaha melarikan diri. Ia kabur melalui pintu dapur belakang.
"Pada saat ditangkap melakukan perlawanan dan membahayakan petugas, selanjutnya anggota mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak ke arah bawah mengenai betis kanan kaki tersangka," ungkap Kasat reskrim menambahkan.
Setelah berhasil diringkus lengkap dengan alat bukti, polisi membawa tersangka ke rumah sakit untuk mengobati luka tembak bagian kaki.
Polisi mendapatkan barang bukti seperti Handpone Oppo warna putih, Hp Xiomi Warna Putih dan KTP Rahcmad Budimam milik korban. Kemudian kartu Sim A, SIM C, Kartu Konsil Kedokteran, serta kartu identitas lainnya. Polisi juga mendapatkan BB lain seperti ATM, Kartu BPJS dan motor Beat. (Jul/Erein Majam)