Jakarta, INDONEWS.ID - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berharap ke depan anggota polisi lebih dicintai oleh masyarakatnya. Untuk mencapai itu, Kapolri Jendral Listyo Sigit sudah memaparkan lima Alur Perubahan Kultur SDM Polri.
Alur perubahan kultur SDM Polri sendiri dikatakan Sigit terbagi menjadi lima antara lain:
1. Nilai – nilai kebaikan kecil yang baik dibiasakan.
2. Perilaku dimana norma dan moral sudah menjadi keutamaan.
3. Tidak menimbulkan pelanggaran
4. Pada gilirannya, kebaikan kecil ini terakumulasi dan mengubah budaya organisasi
5. Menjadi polisi yang di cintai dan dekat dengan masyarakat.
“Oleh karena itu untuk menuju titik puncak dari alur perubahan SDM tersebut, pilihan Polri bagaimana pada saat ini harus mengukir prestasi-prestasi, dengan hal yang baik untuk organisasi Polri, karena ini akan dikenang ke depan oleh generasi penerus serta masyarakat ,” Ujar Sigit.
Mantan Kabareskrim itu juga meminta kepada seluruh jajaran Polri untuk bersikap bijaksana dan profesional di era keterbukaan informasi ini, mengingat setiap tindakan yang dilakukan oleh seorang polisi akan berdampak pada citra institusi Polri.
“Ke depan saya inginkan polisi lebih profesional lagi dalam melayani dan melindungi masyarakatnya, karena kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat itulah yang selalu kami inginkan,” ungkapnya.
Sigit pun menekankan konsep alur perubahan SDM Polri harus terus diimplementasikan setiap saat.” Harapan puncaknya adalah Polisi semakin dicintai masyarakat dan semakin dekat dengan masyarakat,” pungkasnya. (Lka)