INDONEWS.ID

  • Kamis, 26/05/2022 18:58 WIB
  • PPDB SMAN Titian Teras, Dewan Warning Jangan Ada `Titipan`

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
PPDB SMAN Titian Teras, Dewan Warning Jangan Ada `Titipan`
Terhitung 20 Mei lalu, formulir pendaftaran Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN Titian Teras Jambi tahun 2022, resmi ditutup. Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jambi, Budi Yako warning jangan ada titipan.

Jakarta, INDONEWS.ID - Terhitung 20 Mei lalu, formulir pendaftaran Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN Titian Teras Jambi tahun 2022, resmi ditutup. Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jambi, Budi Yako warning jangan ada titipan.

Ia meminta, Kepala Sekolah kembali mengingat naskah komitmen bersama, yang telah ditandatangani oleh beberapa pihak, termasuk Aparat Penegak Hukum.

"Harus komitmen dengan MOU, yang sudah ditandatangani bersama APH pada 2021 kemarin. Jangan ada terima titipan dari manapun, saya melihat tahun lalu SMA Titian Teras tidak konsisten

Gubernur

Tak segan-segan, Politisi Partai Gerindra ini membeberkan, pada PPDB tahun sekolah ternama di Jambi itu masih terjadi kecurangan. Bahkan, bilangnya, pihak sekolah akui kewalahan untuk menolak titipan-titipan dari pihak tertentu.

"Mereka kami undang kemarin, dan mereka mengaku tidak berdaya, untuk menghindari titipan si A dan si B. Mereka kewalahan, tentu harusnya bersikap tegas," bebernya.

Selanjutnya, Budi juga menyoroti terjadi penurunan ranking pada SMAN Titian Teras. Ia beranggapan, penurunan tersebut terjadi oleh karena sistem PPDB riskan titipan. Bilangnya, mutu pendidikan muncul dimulai dari calon peserta didik.

"Turun menjadi ranking 4 di provinsi. Nah, dimana kendalanya, ya dari mutu PPDBnya," bilangnya.

Terakhir, Ia meminta Gubernur Jambi agar lebih serius menyikapi PPDB tersebut. Perlu adanya instruksi tegas kepada Kepala Sekolah, untuk menghindari praktik titipan. Sekalipun itu, bilangnya, indikasi titipan berasal dari pejabat penting di Jambi.

"Pak Gubernur jika memang fokus dalam hal ini, tekankan ke seluruh dinas-dinas jangan sampai ada titipan. Mesti objektif dan profesional, kalau memang pendidikan Jambi ingin maju." tutupnya. (Rpa/Erwin Majam)

Artikel Terkait
Artikel Terkini
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas