INDONEWS.ID

  • Senin, 11/07/2022 20:32 WIB
  • Brigadir J Lecehkan dan Todong Senjata ke Istri Kadiv Propam

  • Oleh :
    • very
Brigadir J Lecehkan dan Todong Senjata ke Istri Kadiv Propam
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan. (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS. ID - Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan membeberkan peristiwa penembakan yang terjadi di rumah dinas Kadivpropam Polri.

Brigjen Ramadhan menyebut Polri telah melakukan olah TKP, memeriksa beberapa saksi di tempat kejadian perkara, di antaranya istri Kadivpropam dan Bharada E.

Baca juga : KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia

"Berdasarkan keterangan dan barang bukti di lapangan bahwa Brigadir J memasuki kamar pribadi KadivPropam dan melecehkan istri Kadiv Propam dengan todongan senjata,” kata Ramadhan kepada wartawan, Senin (11/7/2022).

Brigadir J adalah anggota Bareskrim yang ditugaskan sebagai supir dinas istri Kadiv Propam. Sedangkan Bharada E adalah anggota Brimob yang bertugas sebagai pengawal Kadiv Propam.

Baca juga : Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel

Istri Kadiv Propam lanjut Ramadhan, berteriak minta tolong dan didengar oleh Bharada E yang berada di lantai atas rumah.

"Teriakannya terdengar oleh Bharada E yang berada dilantai atas sehingga Bharada E turun memeriksa sumber teriakan," sambung Brigjen Ramadhan.

Baca juga : Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat

Brigadir J panik karena Bharada E bertanya kepada Brigadir J yang sudah berdiri di depan kamar.

“Pertanyaan Bharada E direspon oleh Brigadir J dengan melepaskan tembakan pertama kali ke arah Bharada E,” ungkap Ramadhan.

Berdasarkan hasil olah TKP, Brigadir J melepaskan tembakan sebanyak 7 kali.

“Brigadir J melepaskan tembakan sebanyak 7 kali. Bharada E membalas mengeluarkan tembakan sebanyak 5 kali,” ungkapnya.

Masih kata Ramadhan, Kadiv Propam tak berada di lokasi saat peristiwa ini terjadi. Saat kejadian, Irjen Ferdy Sambo sedang melakukan tes PCR Covid-19.

"Pada saat kejadian, Kadiv Propam tidak ada di rumah karena sedang PCR test," ungkap Ramadhan.

Dia menambahkan, Irjen Ferdy mengetahui adanya peristiwa itu setelah ditelepon oleh istrinya yang histeris.

Irjen Ferdy langsung bertolak menuju kediamannya.

"Kadiv Propam pulang ke rumah karena dihubungi istrinya yang histeris. Kadiv Propam sampai di rumah dan mendapati Brigadir J sudah meninggal dunia," tutur Ramadhan.

Atas kejadian tersebut, Irjen Ferdy Sambo langsung menghubungi Kapolres Jakarta Selatan. Hingga akhirnya dilakukan oleh TKP oleh Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan.

"Sehingga Kadiv Propam langsung menghubungi Kapolres dan selanjutnya dilaksanakan olah TKP," tegas Brigjen Ramadhan. (yopi)

Artikel Terkait
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Artikel Terkini
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas