Jambi, INDONEWS.ID - Gubernur Jambi, Al Haris usulkan PTPN VI mendirikan pabrik minyak goreng di Jambi. Sambut baik hal tersebut, Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Jambi, Sapuan Anshori minta segera direalisasikan, jangan hanya sekedar usulan.
Gubernur teken MoU peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) antara Pemrov Jambi dengan PTPN VI, Rabu (27/7/2022).
Pada pertemuan itu, Al Haris mengatakan, mengusulkan perusahaan BUMN terbesar di Jambi itu, untuk mendirikan pabrik minyak goreng.
"Kedepan kita harap PTPN ini juga memproduksi minyak goreng, tidak hanya CPO saja. Kita butuh minyak goreng cukup besar, untuk memenuhi kebutuhan warga Jambi,” ungkap Gubernur.
Komisi II
Terpisah, Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Jambi, Sapuan Anshori menyambut baik wacana tersebut.
Ia menuturkan, dengan bertambahnya pabrik minyak goreng di Jambi, dapat meminimalisir potensi kelangkaan. Di sisi lain, hal ini juga akan berdampak bagi penyerapan tenaga kerja lokal.
"Ini juga akan berdampak untuk mengurangi angka pengangguran di Jambi. Kami menyambut baik," ungkap Sapuan, melalui telepon selulernya.
Empati melihat kelangkaan minyak goreng beberapa waktu lalu, Politisi Nasdem ini menambahkan, Pemerintah Provinsi Jambi mesti serius mewujudkan inisiasi tersebut.
Ia menegaskan, Pemerintah Provinsi Jambi dapat bersinergi dalam proses perizinan pendirian minyak goreng oleh PTPN VI. Sebab, sambungnya, masyarakat luas akan antusias mendengar usulan tersebut.
"Tetapi, dalam hal ini, Pak Gubernur jangan hanya sekedar ngomong di media saja. Buktikan dan realisasikan rencananya, karena itu BUMN. Jangan sekedar usulan saja, nanti dinilai PHP oleh masyarakat," tegasnya.
"Pemprov, bantu soal perizinannya." timpalnya.(Rpa/Erwin Majam)