Oleh: Aendra Medita Kartadipura*)
Jakarta, INDONEWS.ID - Pagi ini sengata #ngopi dengan rasa baru yang lag tren alias kekinian dari kawan saya pemilik Istana Kopi, Toni Sutyantoro. Ia sudah sejak tahun 2000 punya kedai kopi Istana Kopi di kawasan Manggis Ciganjur.
Sedikit cerita tentang sajian kopi Arabica Aceh Gayo Anaerob Natural dinikmati saya dengan sangat intim. Rasanya kopi ini bagai sebuah campuran jus buah. Fruity banget kopi ini . Bagi pencinta seduhan V60 atau Vietnam drip pas kopi ini Anda nikmati. Namun bagi yang suka kopi tubruk Anaerob juga bisa dibilang tak mengurangi rasanya yang aduhai nikmat.
Inilah kopi yang bisa dibilang sempurna dengan fermentasi dengan proses produksi dalam keadaan Anaerob. Secara umum, fermentasi kopi ini dengan salah satu struktur respirasi Anaerob, fermentasi sebagai respirasi dalam sekeliling terkait anaerob, begitu sebuah referensi yang didapat tentang kopi Anaerob dari Toni. Umumnya kopi gayo dengan varietas p88, 1450 mdpl, rasanya benar sangatlah fruity, seperti minum campuran jus buah manis dan menyegarkan. Kopi Anerob juga bisa untuk jenis kopi daerah lain bukan hanya gayo Aceh.
Saya menikmati Arabica Gayo Aceh Anaerob bijinya dan digiling dengan kategori premium dari sahabat saya Tony sang pemilik toko kopi ternama di Jakarta. Kopi Arabica Anaerob memang nikmat dan saya menikmatinya. “Kopi ini lagi laku keras,lagi banyak peminat dan penikmatnya,” tambah Tony malam itu deal dengan saya akan bukn kedai baru yang saya kelola di kawasan Kebagusan Raya Jakarta Selatan.
Ups… itu secuil kisah kopi pagi ini. Namum saya sebenarnya rada geli atas sejumlah pandangan Rocky Gerung (RG)yang hebat dimana judul diatas sebenarnya hanya untuk bertanya besar? Dimana RG dalam pekan lalu begitu gencar ajukan sejumlah nama Wapres untuk Anies pertanyaan saya ada apa RG begitu?
Kalau dilihat dari gerak-gerik politik Anies Baswedan yang sudah di deklarasikan oleh Partai Nasdem oleh Surya Paloh beberapa waktu lalu. (dan sebagai capres pertama yang deklarasi) memang masih tarik ulur, dimana ada AHY dari Demokrat yang sampai kini masih merasa bahkan belum jelas terawangannya. Lalu ada nama Aher (Ahmad Heryawan) mantan Gubernur Jawa Barat 2 periode dari PKS yang spanduknya makin banyak ditiap belokan kota Bandung. Namun nama Aher juga masih samar sebagai wakilnya Anies, karena ada kendala yang tadinya mauk deklarasi namun bolai (gagal) terwujud. Saya melihat wapres untuk Anies ini masih belum final.
Lantas apa hubungan dengan RG?
RG yang pernah bikin pernyataan bahwa Anies lah calon presiden terkuat dalam sejumlah medsos diyakin betul oleh RG. Mungkin karena dengan sikap RG makin tajam dan menukik maka RG mulai bikin wacana Calon Wapres yang dipasang-pasangkan atau RG sedang bikin simulasi. Karena RG munculkan tokoh bernama Luhut Binsar Panjaitan (LBP) sekitar awal November yang mana dalam memunculkan LBP dikatakan RG banyak tokoh yang cocok dengan kriteria cawapres.
“Jadi kalau mau fair, Anies menginginkan Luhut Binsar Panjaitan. Lalu Anda kaget. Kan Anies sendiri yang memberikan parameter (kriteria) itu, lalu kita pasangkan parameter itu,” katanya dari YouTube FNN, Rabu, 2 November 2022.
RG yang merupakan Mantan dosen Universitas Indonesia (UI) itu mengakui, dirinya paham dengan apa yang dipikirkan publik, bahwa Luhut adalah bagian dari kekuasaan saat ini. Ia juga yakin banyak relawan tak akan setuju jika nantinya Luhut akan dipilih oleh Anies.
“Anies tidak menyebutkan oligarki sebagai syarat (cawapres). Yang menuntut supaya Anies jangan diasuh oleh oligarki adalah relawan. Bukan NasDem yang menuntut,” beber RG.
Dalam basa-basi (NasDem meminta Anies), silahkan cari wakil presiden, dalam kurung yang punya uang ya. Siapa? LBP (Luhut Binsar Panjaitan) lagi. “Diputer-puter cuma LBP yang pantas,” jelas RG.
Memang Anies Baswedan pernah membeberkan kriteria cawapres yang akan dipilihnya adalah sosok cawapresnya bisa membentuk, memenangkan kontestasi di Pilpres 2024.
Pernyataan tanggal 2 November 2022 bikin semua jadi rame, sejumlah relawan pun banyak yang komentar, tapi yang begitulah adanya. Yang menarik hanya terpaut satu pekan RG kembali bikin pernyataan bahwa yang cocok wapres Anies adalah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka begitu usul Rocky Gerung.
Sontak Gibran nampaknya senang benar, bahkan mengucapkan terimakasih bang RG.
Dimata RG yang diusulkan Gibran sebagai cawapres Anies Baswedan karena dianggap mempunyai pengalaman pemerintahan dan mampu meningkatkan perolehan suara dari PDI-P. Menanggapi usulan Rocky Gerung sebagai cawapres Anies Baswedan.
Meski pun Gibran mengatakan biasa saja. “Biasa wae (biasa saja),” yang diutip Kompas (10/11/2022). Dan Gibran mengatakan tidak ada pembahasan dengan Rocky Gerung mengenai usulan cawapres Anies Baswedan. “Halah, kadang-kadang orang ngunu kuwi (begitu),” ungkap dia.
Gibran mengaku santai dengan banyaknya dukungan dari berbagai pihak untuk Pemilu 2024. Termasuk Rocky Gerung yang mengusulkan sebagai cawapres Anies Baswedan. “Aku santai. Kita lihat aja nanti seperti apa. Terima kasih Bang Rocky untuk motivasinya,”ujar Putra sulung Jokowi ini.
Siapa Rocky?
Saya tak kenal dengan RG dan saya melihat RG adalah lihat dalam permainan issue. DAn yang menarik yang ingin kutip pernyaan Hendrajit dimana siapa RG sebenarnya. Menurut Hendrajit yang pakar Geopolitik ini bahwa ada paham geneologi politik jika melihat beberapa waktu lalu Rocky Podcast bareng Luhut? “Bukan hal yang mengherankan, kalau paham geneologi politik,” jelas Hendrajit.
Dari catatan Hendrajit bahwa soal RG sebagai berikut: Luhut Panjaitan punya adik perempuan, namanya Kartini. Kalau nggak salah, dari Antropologi UI. Karena sama sama di UI, Kartini ketemu sama mahasiswa fakultas ekonomi UI, namanya Sjahrir atau Bang Ciil. Ciil dalam gerakan mahasiswa 1974, sudah dosen muda FE UI dan merupakan mentor para mahasiswa 1974 seperti Hariman Siregar, Yusuf AR, Judil Heri Justam, Theo Sambuaga, dll.
Masuk ke era 1980, Sjahrir makin dikenal reputasinya sebagai ekonom yang kritis pada pemerintahan Suharto. Dan mahzab ekonominya neoliberalisme. Meski putra minang satu ini memandang dirinya sosialis liberal.
Bagi para mahasiswa 1980an, termasuk saya, yang mengubah model pergerakan mahasiswanya ke dalam kelompok studi, akibat adanya larangan bagi mahasiswa berpolitik, maka para mantan aktivis mahasiswa 1974-1978 yang pada era 1980an banyak yang jadi intelektual mapan, banyak menjalin kontak dengan para aktivis mahasiswa 1980an, siapa saja mereka antara lain adalah Rocky Gerung, Vedi Hadiz, Denny JA, Harry Wibowo dan Taufik Rahzen.
“Mereka-mereka ini uniknya, lebih menonjol di luar kampusnya masing-masing daripada di intern kampusnya,” papar Hendrajit.
Selain dengan Sjahrir, para eksponen 1980an ini menjalin kontak dengan beberapa mantan aktivis 1966an-1970an seperti Marsilam Simanjuntak, Rahman Tolleng, Herry Achmadi, Adi Sasono, Sarwono Kusumaatmadja, dan Eki Syachrudin.
Namun kembali ke Rocky Gerung dan Luhut Panjaitan, dimana konektivitasnya?
Gini. Meski bang Ciil menjalin kontak dengan para aktivis mahasiswa 1980an, dengan Rocky Gerung lah Cill hubungan keduanya bukan saja erat, tapi solid. Sudah kayak soulmate. Entah kemistri apa yang melekatkan keduanya. Saking erat hubungan mentor dan junior antar keduanya, Ciil dan Rocky mendirikan Sekolah Ilmu Sosial.
Saat Suharto lengser dan reformasi, Sjahrir mendirikan ormas Perhimpunan Indonesia Baru, yang kemudian dikembangkan jadi Partai Perhimpunan Indonesia Baru.
Di kedua organ besutan Sjahrir ini, Rocky Gerung ikut serta sebagai pemain aktif. Menariknya di organ inilah, ikut bergabung salah satu alumni Ikatan Mahasiswa Jakarta (IMADA), yaitu Basuki “Ahok” Tjahya Purnama. Yang kebetulan Rocky juga alumni IMADA.
Saat sedang intens mengelola Partai Perhimpunan Indonesia Baru, bang Ciil wafat. Maka sejak itu, meski kepempinan partai dilanjutkan Kartini, isteri almarhum, namun partai ini sudah kehilangan ruhnya.
Rocky tetap jadi intelektual bebas dan akademisi di fakultas filsafat UI, adapun Ahok kemudian rajin gonta ganti partai sebagai politisi. Sampai akhirnya bisa jadi Bupati Bangka Belitung dan Gubernur DKI. “Itulah kira-kiranya kenapa RG bisa podcast dengan LBP kan ada geneologi politik,” ujarnya.
Jadi dari semua kisah diatas jelas permainan RG yang HEBAT karena kecerdikannya yang bikin pernyataan apa saja seoal Cawapres Anies bebas saja… Dan itu haknya sebagai ahli tafsir sejumlah hal. Dan saya yakin jika RG saya ajak #ngopi Arabica Aceh Gayo Anaerob Natural dipastikan punya pisau bedah dan cara padang lainnya. Tabik!!
*) Manusia Biasa, pemimpin redaksi JAKARTASATU.COM