INDONEWS.ID

  • Selasa, 24/01/2023 16:20 WIB
  • Kolaborasi LKPP dan Telkom Kembangkan New Platform Katalog Elektronik

  • Oleh :
    • luska
Kolaborasi LKPP dan Telkom Kembangkan New Platform Katalog Elektronik

Jakarta, INDONEWS.ID – Percepat transformasi pengadaan secara digital, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah berkolaborasi bersama dengan PT. Telkom Indonesia kembangkan sistem Katalog Elektronik Pemerintah. Pengembangan ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas sistem Katalog Elektronik yang saat ini dikelola oleh seluruh Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah (K/L/PD), untuk semakin memberikan dampak dan manfaat terhadap perekonomian di Indonesia.

Transformasi digital pengadaan yang juga merupakan arahan dari Presiden RI Joko Widodo ini, diharapkan dapat meningkatkan peran produk dalam negeri (PDN) dan produk usaha mikro, kecil dan koperasi (UMK-Koperasi) dalam proses pengadaan barang/jasa pemerintah (PBJP).

Baca juga : Hendi Ungkap Baru Ada 64 dari 546 Pemda Dengan Unit Kerja Pengadaan Proaktif

“Tugas kita semakin bertambah, ada beberapa hal yang harus dicapai oleh LKPP yang membutuhkan bantuan dari teman-teman Telkom, salah satunya jumlah transaksi dalam Katalog Elektronik sebesar Rp500 Triliun dan jumlah produk yang tayang dalam Katalog Elektronik tahun 2023 sebanyak 5 juta produk,” ujar Kepala LKPP dalam kegiatan Pembahasan New Platform Katalog Elektronik bersama PT Telkom Indonesia pada Selasa (24/1) di Jakarta.

Kepala LKPP Hendrar Prihadi juga mengatakan bahwa, dari jumlah transaksi yang ditargetkan mencapai Rp500 Triliun pada tahun 2023, Pemerintah mengalokasikan bahwa 95 persen di dalamnya merupakan PDN. Hendi (sapaan akrab Kepala LKPP) berharap dengan adanya kolaborasi dengan PT. Telkom Indonesia, seluruh target yang telah diamanatkan dapat terwujud.

Baca juga : LKPP Kembangkan Government Marketplace, Bisa Jadi `Raja` Ecommerce Indonesia

Kolaborasi yang dilakukan ini juga merupakan salah satu bukti upaya LKPP dalam menyempurnakan sistem yang dimiliki. “Kita tidak memungkiri pengembangan sistem Katalog Elektronik oleh LKPP mengalami keterbatasan dan memunculkan berbagai keluhan. Salah satunya banyak yang bilang aplikasinya ribet dan sistem etalasenya membingungkan. Sejalan dengan itu, LKPP bersinergi dengan Telkom untuk meningkatkan kualitas dari sistem Katalog Elektronik,” kata Hendi.

Project Director GovTech Procurement - Tribe Leader PT. Telkom Indonesia Rahmat Danu Andika mengatakan bahwa PT. Telkom Indonesia menyambut baik kolaborasi yang digagas oleh LKPP ini.

Baca juga : Presiden RI Joko Widodo Ungkap Lompatan Besar E-Katalog LKPP RI

“Kami akan mengupayakan target yang telah ditetapkan oleh Pemerintah bisa dicapai. Kita akan melakukan benchmark ke industri-industri yang serupa yang telah menyediakan platform (lokapasar) berkelas dunia,” ucap Andika.

Pada kesempatan tersebut, Kepala LKPP mengarahkan kepada jajarannya dan PT. Telkom Indonesia untuk dapat segera merealisasikan pengembangan dan perbaikan terhadap sistem Katalog Elektronik agar seluruh target yang telah ditetapkan dapat tercapai.

“Semua yang kta lakukan tentunya bukan hanya untuk capaian target, tapi lebih jauh dari pada itu, kita harap dengan kolaborasi yang kita jalin dapat memberikan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi dan manfaat kepada bangsa dan negara,” tutur Hendi. (Lka)
 

Artikel Terkait
Hendi Ungkap Baru Ada 64 dari 546 Pemda Dengan Unit Kerja Pengadaan Proaktif
LKPP Kembangkan Government Marketplace, Bisa Jadi `Raja` Ecommerce Indonesia
Presiden RI Joko Widodo Ungkap Lompatan Besar E-Katalog LKPP RI
Artikel Terkini
Siapkan Penyusunan Peraturan Pembangunan Ekonomi Jangka Panjang, Delegasi Baleg DPR RI Berdiskusi dengan Pemerintah Kenya
Bakti Sosial dan Buka Puasa Bersama Alumni AAU 93 di HUT TNI AU ke-78
Satgas BLBI Tagih dan Sita Aset Pribadi Tanpa Putusan Hukum
Gelar Rapat Koordinasi Nasional, Pemerintah Lanjutkan Rencana Aksi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Pj Bupati Maybrat Diterima Asisten Deputi Bidang Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas